Setelah Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud MD, Giliran Cawapres Prabowo akan Diputuskan

TRIBUNNEWS.COM - Pihak PDIP dan partai pendukung Ganjar Pranowo kini telah mengumumkan sosok calon wakil presiden (Cawapres).

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, menunjuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, sebagai cawapres Ganjar.

Hal ini disampaikan Megawati dalam deklarasi cawapres yang digelar di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).

"Hari ini, hari Rabu tanggal 18 Oktober 2023, saya dengan mantap, ini saya telah mengambil keputusan ke semuanya saya tujukan sebesar-besarnya bagi kepentingan bangsa dan negara, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim maka calon wakil presiden yang dipilih PDIP yang akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo adalah Bapak Mahfud MD," ucap Megawati, Rabu, dalam tayangan di kanal Youtube PDI Perjuangan.

Selain dinilai mumpuni dalam bidang hukum, Mahfud MD juga dipuji Megawati lantaran pernah di legislatif, eksekutif, dan yudikatif.

Sehingga melalui berbagai pertimbangan, Mahfud MD dipilih Megawati sebagai sosok pendamping Ganjar. 

Kini, artinya sudah ada dua capres yang mengumumkan pendampingnya di kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Baca juga: Nasib Gibran Maju ke Pilpres 2024 Ada di Tangan Prabowo dan Megawati, Begini Penjelasannya

Sebelumnya, bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan telah mengumumkan pendampingnya terlebih dahulu. 

Pihak Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) memilih Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), sebagai cawapres Anies.

Lantas, Anies-Cak Imin pun dideklarasikan menjadi Bacapres-Bacawapres pada Sabtu (2/9/2023).

Diketahui, ada tiga bacapres yang sudah resmi diumumkan kepada publik.

Yakni Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto; mantan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo; dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Untuk Anies dan Ganjar, keduanya sudah mengumumkan sosok pendampingnya, sedangkan Prabowo masih belum mengungkapkan cawapresnya sampai saat ini. 

Meski begitu, Prabowo yang merupakan Bacapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu mengaku tidak mau terburu-buru dalam menentukan sosok Cawapres pada Pilpres 2024. 

Eks Danjen Kopassus itu menyatakan pihaknya tidak mau terburu-buru dan tergesa-gesa dalam berdemokrasi.

"Ojo kesusu, ojo grusa grusu... Terus kita namanya demokrasi ya," kata Prabowo saat ditemui setelah perayaan ulang tahun ke-72 di rumah Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Selasa (17/10/2023).

Gerindra Tunggu Ketum Parpol KIM Balik ke Indonesia 

Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra menyatakan sosok cawapres yang menjadi pendamping Prabowo bakal diputuskan setelah ketua umum partai politik (parpol) KIM pulang dari luar negeri.

Hal itu, disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani.

Ahmad Muzani menyebut sejumlah ketum parpol KIM kini masih dalam perjalanan ke luar negeri menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sekarang posisinya para ketua umum partai koalisi Indonesia maju masih ada yang di luar negeri mengikuti perjalanan Pak Jokowi."

"Insyaallah setelah para ketua umum sudah berada di Jakarta seluruhnya maka kami akan segera menyelenggarakan rapat koalisi Indonesia maju untuk membicarakan perihal tentang pasangan Prabowo Subianto, tentu saja calon wakil presiden," kata Muzani.

Lebih lanjut, Muzani menyampaikan pertemuan para ketum parpol KIM beberapa waktu lalu telah menyepakati sejumlah nama cawapres.

Meski begitu, nama tersebut akan dikerucutkan menjadi satu nama.

"Keputusan satu nama yang akan menjadi keputusan final bagi calon wakil presidennya Pak Prabowo tentu harus mendapat persetujuan dari para ketua umum dari partai koalisi," katanya.

Baca juga: Nasib Gibran Maju ke Pilpres 2024 Ada di Tangan Prabowo dan Megawati, Begini Penjelasannya

Anies-Cak Imin akan Beri Kejutan

Bakal capres dan cawapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, bakal menyiapkan kejutan saat pendaftaran Pilpres esok hari, Kamis (19/10/2023).

Rencananya, kejutan itu akan disampaikan Anies pada Rabu, satu hari sebelum pendaftaran Pilpres dibuka.

"Kalau diomongin enggak jadi kejutan. Saya rasa besok (Rabu) akan diumumkan rundown-nya. Sehingga nanti teman-teman akan melihat rundown-nya," ungkapnya kepada wartawan di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023) malam, dilansir TribunBekasi.com.

Anies juga belum membocorkan apakah akan naik kendaraan khusus bersama 20 ribu relawan yang akan mengawal pendaftaran dirinya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Tunggu kejutan besok, besok dilihat, besok dikabarin," ucapnya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Igman Ibrahim, Fersianus Waku, Tribunbekasi.com/Alfian Firmansyah)