Jadi Pasangan Capres-Cawapres, Ganjar Komentari soal Nama Duetnya dengan Mahfud MD: Ya Kita Pikirkan

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan calon presiden-wakil presiden (Capres-Cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah mendaftarkan diri untuk mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Keduanya mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis (19/10/2023).

Setelah resmi mendaftar, muncul usulan nama dari warganet di media sosial, ada Gofud (Ganjar Pranowo-Mahfud) hingga Gama (Ganjar-Mahfud).

Terkait hal itu, Mahfud MD pun membenarkan adanya nama yang bermunculan di jejaring sosial.

Hal tersebut, disampaikan dalam tayangan video yang diunggah di kanal YouTube Najwa Shihab.

Awalnya, presenter Najwa Shihab melontarkan pertanyaan nama duet Ganjar-Mahfud.

"Banyak yang berusaha mencari nama yang pas, sempet ada yang bilang Gofud, Gama. Udah terlintas belum kira-kira apa ya singkatan yang pas," tanya Najwa Shihab, dikutip Tribunnews.com dikanal Youtube Najwa Shihab, Jumat (20/10/2023).

"Belum ada, orang masih suka mengarang aja, macam-macam ada Gofud, Gama, ada apa, nanti akan ditetapkan oleh TPN (Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden)," ucap Mahfud MD, yang juga seorang Menko Polhukam.

Baca juga: Pasangan Ganjar-Mahfud MD Dinilai Calon Ideal untuk Bangsa Indonesia

Dalam kesempatan yang sama, Ganjar tak menampik, bahwa banyak pertanyaan yang muncul terkait nama duetnya dengan Mahfud MD.

"Tadi kita sampaikan setelah selesai dari KPU, kita sampaikan ke media, "jadi apa pak ganjar pak mahfud namanya, kira kira apa namanya?" kata Ganjar sambil mengikuti pertanyaan wartawan.

Lantas, Ganjar mengatakan, pihaknya akan memikirkan terkait nama duetnya dengan Mahfud MD.

"Karena surprise, karena kemarin partai pengusung menyampaikan ke publik, hanya dalam waktu sekian jam kira-kira 1 jam mungkin sudah keluar ada lagunya."

"Ganjar-Mahfud saya surprise aja, dan saya tidak tahu sebenarnya. Jadi ya soal nama nanti ya kita pikirkan (tunggu)," ungkap Mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

Jadi hingga saat ini, belum diumumkan secara resmi nama duet Ganjar-Mahfud MD.

Sebab, masih menunggu keputusan pihak Tim Pemenangan Nasional Ganjar.

Namun, sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, sempat berseloroh soal singkatan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung PDI Perjuangan.

Menurut Puan, nama Ganjar dan Mahfud bila disingkat bisa menjadi Gofud.

Meski demikian, nama tersebut belum diputuskan.

"Saya baru baca tadi di WA grup, katanya Gofud. Iya enggak sih Gofud. Jadi belum diputusin. Nanti kita putusin," kata Puan ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (18/10/2023), dilansir Kompas.com.

Di sisi lain, Puan juga menyebut kemungkinan nama lain yang bisa digunakan untuk memperkenalkan pasangan Ganjar-Mahfud, yaitu GaMa.

Namun, Puan kembali menegaskan, belum ada nama-nama yang pasti untuk duet Ganjar-Mahfud.

"Nanti itu akan jadi satu keputusan kita akan bicarakan bersama-sama," jelasnya.

Sebagaimana diketahui, Ganjar-Mahfud telah resmi dideklarasikan oleh koalisi PDI-P, PPP, Perindo dan Hanura sebagai pasangan capres-cawapres pada Rabu (18/10/2023).

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengumumkan langsung bahwa Mahfud MD sebagai bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Cawapres yang dipilih oleh PDIP, yang akan mendampingi Bapak Ganjar adalah Bapak Prof. Dr. Mahfud MD," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Rabu (18/10/2023).

Megawati mengatakan, keputusan itu diambil semata-mata untuk kepentingan bangsa dan negara.

Lebih lanjut, ia menyebut Mahfud MD sebagai sosok yang tak asing baginya.

Usai dideklarasi, kedua pasangan itu mendaftarkan diri sebagai capres-cawapres ke KPU RI pada Kamis (20/10/2023) kemarin.

KPU RI menyatakan, dokumen pendaftaran Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, sudah lengkap.

Baca juga: Ganjar Akui Tunggu Jokowi Sampaikan Dukungan di Pilpres 2024: Biasanya Beliau Gamblang

Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, menyampaikan hal tersebut saat menerima pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendaftarkan diri sebagai capres dan cawapres ke KPU, Kamis.

Hasyim Asy'ari menjelaskan, pihaknya menerima dokumen dalam bentuk fisik.

"Sudah kami periksa untuk paslon yang mendaftar hari ini, kami nyatakan lengkap," ungkapnya.

Ketua KPU menambahkan, nantinya Ganjar-Mahfud harus menjalani tahap pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan pada Minggu (22/10/2023).

"Surat pengantar untuk pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Subroto."

"Untuk pasangan calon Pak Ganjar dan Pak Mahfud, pada Ahad 22 Oktober 2023, bertepatan dengan Hari Santri. Jadi sudah dijadwalkan," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Deni, Ibriza Fasti Ifhami, Kompas.com)