Pilpres 2024
Djarot PDIP Akui Kecewa dengan Gibran: Dia Anak Muda, Tapi Tidak Punya Kesabaran
Djarot Syaiful Hidayat mengaku kecewa dengan Gibran Rakabuming Raka usai menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Syaiful Hidayat mengaku kecewa dengan Gibran Rakabuming Raka usai menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Djarot mengakui bahwa Gibran merupakan figur anak muda.
Hanya saja, putra sulung Presiden Jokowi itu sebagai anak muda yang tidak sabaran.
Hal itu disampaikan Djarot dalam diskusi publik bertajuk 'Positioning PDIP Dalam Pemenangan Pilpres Ganjar-Mahfud' di Kawasan Matraman, Jakarta, Senin (30/10/2023).
"Saya curhat aja di sini, saya kecewa sama Mas Gibran bukan apa-apa, dia anak muda, dia anak muda, tapi dia tidak punya kesabaran," kata Djarot.
Baca juga: Kata Pengamat soal Jokowi Undang Makan Siang 3 Bacapres Tanpa Bacawapres, Canggung jika Ada Gibran
Djarot mengatakan, pihaknya dalam menggembleng kader selalu menekankan soal proses yang bertahap. Termasuk, Gibran yang didorong mulai dari Wali Kota Solo.
"Tidak langsung potong kompas karena ada karpet merah, misalnya ya, sehingga semuanya ditabrak, ini contoh-contoh yang tidak bagus menurut saya untuk anak muda. Mohon maaf. Contoh tidak bagus," jelasnya.
Baca juga: Djarot PDIP Kecewa Gibran Jadi Cawapres Prabowo: Contoh Tidak Bagus Bagi Anak Muda
Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, seharusnya Gibran sebagai anak muda mempunyai semangat berjuang dan bekerja keras dari bawah.
"Untuk melakukan perubahan ke arah yg lebih bagus. Ini semangat anak muda. Bukan yang mengharapkan privilege," jelas dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.