Pilpres 2024
Muhammadiyah Gelar Diskusi Publik Bersama Paslon: AMIN Siap, Ganjar Diundang, Prabowo Tak Bisa Hadir
PP Muhammadiyah siap menggelar diskusi publik bersama 3 pasangan capres-cawapres di waktu yang terpisah.
Penulis:
Pondra Puger Tetuko
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah gelar dialog bersama pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.
Dalam acara itu, PP Muhammadiyah menggelar secara terpisah setiap capres-cawapres untuk berdialog.
"Pertimbangan pertama menyangkut kemampuan menyelenggarakan terutama dari sisi keamanan. Kalau di satu tempat khawatir tidak bisa menjaga keamanan karena masa yang tidak bisa kita perkirakan kehadiranya," kata Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, Jumat (17/11/2023), dikutip dari Kompas.com.
Selain itu, alasan digelarnya secara terpisah ini agar juga capres-cawapres dapat menyampaikan visi misinya secara leluasa.
Baca juga: Duet AMIN Siap Hadiri Undangan Uji Publik Capres-Cawapres yang Digelar PP Muhammadiyah
Diketahui, lokasi dialog itu akan dilakukan di tiga tempat, yakni Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk pasangan Anies Baswedan-Muhaimimin Iskandar, Universitas Muhammadiyah Jakarta pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Universitas Muhammadiyah Surabaya untuk pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Satu tempat satu pasangan. Sehingga ada waktu, leluasa menyampaikan pandangan visi dan misi. Dari kalangan masysarakat, terutama warga Muhamadiyah bisa menilai bagaimana program yang ditawarkan," tambahnya.
Berdialog dengan capres-cawapres ini akan berlangsung selama 2 jam, yang 30 menitnya digunakan sebagai presentasi pasangan kontestasi pilpres 2024 itu.
Ia juga menuturkan seorang pemimpin yang akan dipilih harus dilihat melaui kompetensi, integritas, dan rekam jejak agar dapat mengemban tugas sebagai kepala negara yang baik.
Pasangan Anies-Cak Imin Siap Berdialog dengan PP Muhammadiyah
Diberitakan sebelumnya, Anies-Cak Imin siap hadiri uji publik berdialog capres-cawapres yang diselenggarakan oleh PP Muhammadiyah.
“Kami tentu mengapresiasi PP Muhammadiyah yang mengambil langkah strategis dalam membantu publik untuk memahami visi-misi masing-masing pasangan capres-cawapres yang berkompetisi dalam Pilpres 2024. Pasangan AMIN akan dengan senang hati menghadiri undangan tersebut,” kata cawapres, Muhaimin Iskandar, Senin (13/11/2023).
Pasangan Anies-Cak Imin dijadwalkan akan berdialog pada 22 November 2023 di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Dalam buji publik berdialog yang digelar Muhammadiyah ini tentunya menjadi ajang menyampaikan visi misi dan adu gagasan dari masing-masing capres-cawapres untuk kontestasi Pilpres 2024.
"Harus diakui PP Muhammadiyah selangkah lebih maju untuk membuat kontestasi Pilpres 2024 naik level. Langkah ini menurut saya perlu ditiru oleh elemen masyarakat sipil lainnya,” imbuhnya.
Baca juga: BERITA FOTO: Membandingkan Senyum 3 Capres Anies, Prabowo, dan Ganjar
Cak Imin menambahkan bawah pasangan AMIN sangat siap menghadapi pertanyaan, sanggahan, maupun saran dari masyarakat Indonesia terkait perubahan yang bertajuk Indonesia Adil Makmur untuk Smua.
“Visi misi Indonesia Adil Makmur untuk Semua akan memberikan paradigma baru untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Akan ada perbaikan mendasar bagi layanan publik di Indonesia baik di bidang pendidikan, kesehatan, penciptaan lapangan kerja, ketersediaan hunian layak, hingga menciptakan keadilan ekologis yang lestari,” ungkapnya.
Ganjar-Mahfud Telah Diundang Berdialog Bersama PP Muhammadiyah
Sementara itu, pasangan Ganjar-Mahfid telah diundang PP Muhammadiyah untuk menghadiri uji publig berdialog yang digelar pada 23 November 2023 di Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Udangan ini juga telah disampaikan oleh Abdul di Media Center TPN Ganjar-Mahfud di Menteng, Jakarta, Kamis (9/11/2023).
"Kami menyerahkan surat undangan dari PP Muhamadiyah untuk pasangan capres dan cawapres dalam hal ini Pak Ganjar Pranowo dan Mahfud MD utk menghadiri dialog publik," kata Abdul, Kamis (9/11/2023).
Dalam berdialog bersama Muhammadiyah itu, Ganjar-Mahfud diminta untuk menyempaikan visi misi pada Pilpres 2024 bersama masyaralat dan para hadirin.
"Kami memang mengundang khusus di kampus Muhammadiyah itu sehingga beliau nanti dapat memaparkan visi misi,"
"Untuk bagaimana mereka mendapatkan pencerahan dan juga informasi informasi dari sumber pertama tentang program-program yang beliau berdua tawarkan," tambahnya.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kehadiran Ganjar-Mahfud untuk uji publik berdialog dengan PP Muahammadiyah.
Baca juga: Prabowo Terima Kunjungan Menhan Australia di Hambalang, Ngopi hingga Bahas Kemitraan Pertahanan
TKN Sebut Prabowo-Gibran Tidak Dapat Hadir, Karena Adanya Tugas Negara
Di sisi lain, pasangan Prabowo-Gibran tidak dapat menghadiri uji publik berdialog yang diselenggarakan PP Muhammadiyah pada 21 November 2023.
Hal itu disebabkan pada tanggal yang sama Prabowo Subianto ada tugas negara bertemu dengan Menteri Pertahanan dan Perdana Menteri Singapura.
"Tanggal 21 (November) ada tugas negara, Bapak harus bertemu dengan Menteri Pertahanan Singapura dan bertemu dengan perdana menteri sama Bapak Presiden Singapura di Singapura," kata Sekrestaris Tim Kampanye Nasional (TKN), Nusron Wahid, Jumat (17/11/2023) dikutip dari Kompas.com.
Nusron juga mengatakan telah berkomunikasi dengan Sekretaris PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti untuk bernegosiasi mengenai waktu.
"Oleh Pak Mu'ti dikasih waktunya yang penting sebelum masa kampanye, tetapi saya pastikan tanggal 21 Beliau tidak bisa, tapi sudah saya sampaikan ke Pak Mu'ti untuk negosiasi waktu," tambahnya.
Ketidakhadiran Prabowo itu tidak akan digantikan oleh cawapresnya, Gibran, sebab Nusron menyebutkan untuk menghargai Muhammadiyah sebagai organisasi terhormat.
"Sama-sama ada acara, karena kalau pas tanggal 21 itu Mas Gibran-nya pertama tidak cuti, yang kedua kan Muhammadiyah ini adalah organisasi besar. Harus kita tempatkan yang terhormat. Jangan sampai yang datang wakilnya. Kalau bisa orang nomor 1 yang hadir," ujar Nusron.
(Tribunnews.com/Pondra, Chaerul, Fersianus) (Kompas.com/Wisang, Adhyasta)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.