Rabu, 27 Agustus 2025

Pilpres 2024

FX Rudy: Petugas Partai Sama dengan Petugas Rakyat, Tugasnya Bukan Sejahterakan Partai

Rudy mengatakan dirinya adalah petugas partai. Dan baginya, petugas partai sama dengan petugas rakyat.

Penulis: Gita Irawan
Tribunnews.com/Gita Irawan
Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu (29/11/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo berbicara tentang istilah petugas partai yang menurutnya selama ini disalahpersepsikan.

Rudy mengatakan dirinya adalah petugas partai. 

Dan baginya, petugas partai sama dengan petugas rakyat.

Menurutnya, perlu ada pemahaman tentang politik dan partai politik di mana politik adalah aspirasi, dan partai politik itu adalah alat perjuangan untuk meraih sebuah kekuasaan atau kesejahteraan rakyat, bukan kesejahteraan pribadi maupun keluarga.

Dengan demikian, menurutnya, apabila ada yang merasa terhina dengan istilah petugas partai adalah kebodohan yang luar biasa karena tidak memahami undang-undang partai politik.

Dalam Undang-undang Partai politik, kata dia, partai politik bermakna kumpulan dari warga negara Indonesia yang mendirikan sebuah organisasi.

Oleh karena itu, dibentuklah pengurus DPP, DPD, DPC, PAC, sampai ranting, bahkan sampai anak ranting tingkat RW.

"Saya ini petugas partai, tugasnya apa? Untuk mengkoordinir rakyat untuk meraih sebuah kekuasaan untuk kesejahteraan rakyat, bukan kesejahteraan partai, apalagi kesejahteraan diri sendiri maupun keluarga. Itulah yang kita jelaskan pada teman-teman di sini," kata Rudy di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu (29/11/2023).

Menurutnya, istilah petugas partai tersebut merupakan akar masalah dari retaknya hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan PDIP.

Menurutnya, selama ini istilah tersebut disalahpersepsikan oleh buzzer-buzzer Jokowi.

"Disalahpersepsikan oleh buzzer-buzzernya beliau (Jokowi)," kata dia.

Baca juga: Megawati Jawab Kritikan Sebut Jokowi Petugas Partai: Saya pun Petugas Partai

Rudy mengaku kedatangannya ke Jakarta adalah untuk memenuhi undangan rekan-rekannya.

Ia diminta untuk menyampaikan hal-hal yang diketahuinya karena dianggap sebagai sosok yang membidani Jokowi dalam politik hingga sampai saat ini menjadi Presiden.

"Saya di sini diundang untuk menyampaikan karena saya dianggap orang yang membidani Pak Joko Widodo ini sampai jadi presiden. Tentunya saya menyampaikan apa adanya yang selama ini saya ketahui," kata dia.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan