Kamis, 11 September 2025

Pilpres 2024

SBY Sebut Dirinya Seperti Kresna: Waktunya Turun Gunung karena Terjadi 'Perang' Pilpres 2024

SBY mengibaratkan dirinya seperti sosok Kresna dalam Pilpres 2024, yang turun gunung karena terjadi perang.

Editor: Daryono
istimewa
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima calon Presiden Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto di kediaman SBY di Cikeas, Kamis (25/10/2023). 

TRIBUNNEWS.com - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), turun gunung menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Didampingi sejumlah petinggi Demokrat, termasuk Andi Mallarangeng, SBY berkunjung ke Sragen, Jawa Tengah, Jumat (1/12/2023).

Dalam kesempatan itu, SBY mengibaratkan dirinya seperti tokoh pewayangan bernama Kresna.

Sama seperti Kresna, ujar SBY, mantan Presiden keenam RI ini mengaku sengaja turun gunung karena tengah terjadi 'perang' Pilpres 2024.

Ia pun mengibaratkan kompetisi Pilpres 2024 saat ini, seperti Perang Bharatayuddha.

Baca juga: Respons SBY, TKN Prabowo-Gibran, hingga FX Rudy soal Megawati Kritik Penguasa Kini Mirip Orde Baru

"Saya 'kan sudah pensiun dari politik sehari-hari. Saya memang turun gunung sekarang, seperti Kresna (yang) turun gunung ketika terjadi (perang) Bharatayuddha."

"Meskipun ini (Pilpres 2024) bukan Bharatayuddha yang saling menghancurkan, tapi (Pilpres 2024 adalah) kompetisi."

"(Saya turun gunung) untuk memberikan nasihat dan pandangan," kata SBY di hadapan kader Demokrat di Sragen, Jumat, dikutip dari TribunSolo.com.

Diketahui, SBY menyatakan dirinya siap turun gunung untuk memenangkan calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto.

Pernyataan ini disampaikan SBY saat Demokrat berkunjung ke kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada 17 September 2023.

"Saya yakin dengan izin Allah, masa Pak Prabowo untuk memimpin kita semua adalah melalui Pilpres yang akan datang. For you, saya siap turun gunung," tegas SBY saat itu.

Sebelum berkunjung ke Sragen, SBY telah lebih dulu menemui kader Demokrat di Cirebon, Jawa Barat, Kamis (30/11/2023).

Kedatangan SBY ke Cirebon adalah untuk memberikan pengarahan dan pembekalan kepada caleg Demokrat yang berpartisipasi di Pemilu 2024.

Meski demikian, di sela-sela memberikan pengarahan, SBY juga menyerukan kepada kader Demokrat untuk memenangkan Prabowo di Pilpres 2024.

"Sanggup memenangkan Pak Prabowo?" tanya SBY kepada kadernya, Kamis.

"Siap!" sahut ratusan kader Demokrat.

Mendengar jawaban itu, SBY membeberkan dua tujuan utama Demokrat dalam Pemilu 2024.

Pertama, adalah untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Lalu, yang kedua adalah mengembalikan kejayaan Demokrat pada Pileg, seperti periode 2004-2009.

Saling Puji SBY dan Prabowo

KOMINIKASI POLITIK-----Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri)  menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelum melakukan pertemuan tertutup di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7). Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari komunikasi politik yang dibangun Partai Demokrat dan Gerindra jelang Pilpres 2019
KOMINIKASI POLITIK-----Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelum melakukan pertemuan tertutup di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7). Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari komunikasi politik yang dibangun Partai Demokrat dan Gerindra jelang Pilpres 2019 (Warta Kota/henry lopulalan)

Baca juga: Megawati Sentil Penguasa Sekarang Bertindak Seperti Orde Baru, Ini Kata SBY

SBY semakin menunjukkan 'kecocokannya' dengan Prabowo Subianto.

Hal ini terlihat saat keduanya menghadiri pembekalan Caleg DPR RI dari Demokrat se-Indonesia di Hotel Aston Kota Madoun, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

Bagi SBY, Prabowo adalah seorang sahabat yang memahami dinamika nasional dan internasional.

Tak hanya itu, menurut SBY, Prabowo yang memiliki wawasan luas, dianggapnya sebagai pemimpin yang dibutuhkan Indonesia saat ini.

"Beliau adalah seorang sahabat, memahami dinamika kawasan nasional dan internasional, serta peluang dan tantangannya seperti apa."

"Wawasan dan pengetahuan itulah menurut pandangan saya, diperlukan oleh seseorang yang memimpin negeri ini, dan dibutuhkan dari seorang presiden," ujar SBY di hadapan kader Demokrat, Senin (20/11/2023), dikutip dari Surya.co.id.

“Saya menilai dan meyakini Pak Prabowo memiliki kecakapan, kemampuan, kesiapan untuk menjadi presiden,” imbuh dia.

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo membalas pujian SBY tersebut.

Ia mengapresiasi Demokrat atas dukungan partai berlambang Mercy itu terhadap dirinya.

Prabowo mengaku, karena dukungan Demokrat, ia merasa seperti kembali ke masa mudanya dahulu.

“Saya merasa kembali muda. Intinya, saya berjuang bahwa harapan yang diberikan itu adalah penugasan."

"Seandainya rakyat memberi mandat, saya bertekad tidak akan mengecewakan,” janji Prabowo.

“Partai Demokrat paling bersemangat. Terbukti gerakannya ada di mana-mana."

"Saya berharap unsur legislatif sangat kuat dan KIM bisa permanen untuk jangka panjang,” lanjutnya.

Baca juga: SBY Disebut Beri Izin FKLPDK Dukung Ganjar, Demokrat: Beliau Tegaskan Dukung Pak Prabowo

Ketua Umum Gerindra tersebut meminta kepada para pendukung capres-cawapres di KIM agar tidak euforia.

Serta, mengingatkan tetap berkampanye dengan santun dan baik, serta jangan mengejek atau menciptakan berita hoaks.

“Kita akan terus berbuat terbaik untuk bangsa dan negara. Bersatu dan rukun, semua indikator menunjukkan berada dalam posisi baik, untuk kita raih kemakmuran dan kesejahteraan,” ucapnya.

“Kalaupun diserang, senyumin aja. Rakyat tidak suka pemimpin congkak yang saling curiga, menghujat atau saling mencari kelemahan,” pungkas Prabowo.

Demokrat: SBY Sudah Berulang Kali Tegaskan Dukung Prabowo

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyalami Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023). Jenderal TNI Maruli Simanjuntak resmi menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto yang diangkat menjadi Panglima TNI. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyalami Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023). Jenderal TNI Maruli Simanjuntak resmi menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto yang diangkat menjadi Panglima TNI. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Sebelumnya, Demokrat menyatakan SBY sudah berulang kali secara tegas menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Pernyataan itu disampaikan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, merespons tudingan yang mengatakan SBY memberikan restu suatu organisasi masyarakat (ormas) mendukung Ganjar-Mahfud.

"Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sendiri, Bapak SBY, juga berulang kali menegaskan dukungannya kepada Pak Prabowo," kata Herzaky dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/11/2023).

Menurut Herzaky, tudingan dari ormas bernama Forum Komunikasi Lintas Pendiri Deklarator dan Kader (FKLPDK) itu adalah hoaks.

Ormas itu kata dia, hanya menjual nama Demokrat.

Sebab kata dia, Demokrat telah secara resmi menyatakan kebersamaannya dengan KIM dalam mendukung Prabowo di pilpres 2024.

"Demokrat solid bersama Pak Prabowo. Dukungan ini sudah berulang kali kami tegaskan."

"Bahkan, di depan publik. Ketum kami sendiri, Mas AHY, yang menyampaikan," kata dia.

Bahkan, Prabowo sendiri kata Herzaky, juga menegaskan Demokrat menjadi partai yang paling semangat memberikan dukungan.

Baca juga: Dukung Prabowo di Pilpres 2024, SBY Ungkap Harapan dan Beri Pujian: Insya Allah Jadi Presiden

"Pak Prabowo sendiri menegaskan, Demokrat termasuk yang paling semangat mendukung Pak Prabowo," kata dia.

Atas kondisi tersebut, Herzaky menyatakan, pihaknya memberikan ultimatum kepada ormas terkait.

Pihaknya kata dia, tidak akan main-main dengan kondisi tersebut.

Sebab, organisasi itu sudah secara tidak resmi menjual nama Partai Demokrat.

"Kami ingatkan, jangan bawa-bawa nama Demokrat, jangan jualan nama Demokrat," tegas dia.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Di Sragen, SBY Ibaratkan Pemilu 2024 Bak Perang Bharatayuddha : AHY Sosok Arjuna, SBY Sosok Kresna

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul SBY Puji Prabowo Punya Kecakapan Jadi Presiden, Prabowo Merasa Muda Lagi Berkat Dukungan Demokrat

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Chaerul Umam/Rizki Sandi Saputra, TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari, Surya.co.id/Febrianto Ramadani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan