SBY-Prabowo Bakal Gelar Pertemuan dengan Ulama di Aceh Besok, Peringati 19 Tahun Tsunami

SBY tak kuasa menahan air matanya ketika pertama kali tiba.

Wajahnya seakan mengenang peristiwa kelam yang meluluhlantakkan Aceh.

Suaranya parau dan seakan tersendat ketika berbicara di depan para ulama dan tamu undangan lainnya. 

SBY mengatakan, saat bencana itu terjadi  irinya sedang berada di Jayapura, Papua.

Mendengar peristiwa tsunami yang melanda Aceh, ia kemudian mengadakan sidang kabinet terbatas untuk penanganan para korban.

"Di pagi hari (27 Desember 2004), saya meninggalkan Jayapura dan hendak terbang langsung ke Aceh,” kata SBY, Senin. 

Peristiwa 19 tahun tsunami Aceh, kata SBY, bukan hanya untuk dikenang, melainkan untuk menjadi pelajaran dan punya kewajiban moral usai peristiwa tersebut. 

"Di tempat ini saya dan almarhum istri tercinta dan Alm Menteri Agama, melihat jenazah para Syuhada yang jumlahnya banyak sekali,” kenang SBY. 

"Mari sama-sama membangun dan memajukan saudara kita di Aceh. Ini kewajiban baik pemerintah Aceh maupun Pemerintah Pusat,” lanjutnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul 'Air Mata SBY tak Terbendung saat Ziarah di Kuburan Massal Siron Aceh Besar'

(Tribunnews.com/Milani Resti) (Serambinews.com/Indra Wijaya)