Kamis, 28 Agustus 2025

Pilpres 2024

Timnas AMIN Sikapi Umpatan Prabowo: Biarlah Publik yang Menilai

Jazilul Fawaid merespons soal umpatan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang menyinggung capres lain soal pembahasan kepemilikan tanah.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ rizki sandi saputra
Asisten Pelatih Timnas AMIN, Jazilul Fawaid saat ditemui awak media di NasDem Tower, Selasa (9/1/2024). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asisten Pelatih Tim Nasional (Timnas) pasangan Anies-Cak Imin (AMIN), Jazilul Fawaid merespons soal umpatan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang menyinggung capres lain soal pembahasan kepemilikan tanah dalam Debat Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024) malam.

Prabowo dalam umpatannya mempertanyakan kecerdasan capres yang mempertanyakan hal itu, bahkan sampai menyebut ungkapan goblok.

Menyikapi hal itu, Jazilul justru menilai kalau pernyataan yang disampaikan Prabowo adalah ungkapan untuk menilai diri sendiri.

"Ya itu pasti dirinya, dirinya mengatakan dirinya sendiri, ya masa ada pertanyaan bodoh, enggak ada, pertanyaan itu netral, orang bertanya (masa) itu pertanyaan bodoh, pertanyaan goblok, dia (Prabowo) yang enggak bisa jawab," kata Jazilul kepada awak media di NasDem Tower, Gondangdia, Selasa (9/1/2024).

Saat ditanyakan soal etis atau tidaknya seorang capres menyatakan demikian, Jazilul menyinggung kalau ada pihak yang sudah tidak lagi memperdulikan etik.

Sebab kata Jazilul, setiap pertanyaan yang mempermasalahkan etik, Prabowo justru tidak bisa menjawabnya.

Baca juga: Perubahan Citra Prabowo pada Pilpres 2024 Disorot Media Luar Negeri, Kini Lekat dengan Gemoy

"Kayaknya sudah tidak lagi memperdulikan etik deh, kayaknya sudah tidak peduli etik, kan tidak bisa menjawab, setiap pertanyaan yang bernada mempertanyakan etik, tidak bisa jawab," kata Jazilul.

Hanya saja, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu enggan berbicara lebih jauh soal dinamika tersebut.

Dirinya secara terbuka menyerahkan penilaian itu kepada masyarakat sebagai pihak yang memilih dalam pilpres mendatang.

"Biarlah publik yang menilai, setiap pertanyaan etik gabisa dijawab, malah terakhir dijawab 'anda ga berhak mempertanyakan soal etika, karena anda bukan orang yang beretik' gitu-gitu, jawab aja kalau dia orang punya etika, jawab aja," kata Jazilul.

Baca juga: Respons NasDem Sikapi Anies Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Singgung Tanah Prabowo: Biarkan Diproses

Sebelumnya, Calon presiden nomer urut 2 Prabowo Subianto kembali melontarkan umpatan seusai debat capres.

Prabowo mengumpat seusai disenggol Anies Baswedan soal kepemilikan lahan.

Dikutip dari Kompas.com, umpatan itu disampaikan Prabowo dalam sambutan di acara konsolidasi relawan se-provinsi Riau di GOR Remaja, Pekanbaru, Selasa (9/1/2024).

Dalam acara tersebut Prabowo kembali membahas salah satu topik pembahasan dalam debat pada Minggu (7/1).

Ia kembali mengungkit pernyataan Anies Baswedan soal kepemilikan lahannya.

Prabowo menambahkan bahwa Anies tidak mengerti soal hak guna usaha (HGU).

Pihaknya menyebutkan bahwa lahannya bukan 340.000 hektar seperti yang disampaikan Anies.

Melainkan lahan tersebut mendekati 500.000 hektar.

Prabowo mengaku mengelola lahan tersebut dibanding dikuasai asing.

Calon presiden ini juga mengaku telah menyerahkan lahan-lahan tersebut kepada negara pada dua tahun lalu.

Lantas ia mengumpat di tengah-tengah pembahasan soal lahan tersebut.

"Ada pula yang nyinggung punya tanah berapa ratus hektar, dia pintar atau goblok sih, dia ngerti nggak hak guna usaha, hak pakai, itu tanah negara, tanah rakyat, tanah bangsa, daripada dikuasai asing lebih baik Prabowo kelola," ujar Prabowo.

Diketahui sebelumnya, Anies menyebut Prabowo memiliki lahan 340.000 hektar, sedangkan lebih dari setengah prajurit TNI tidak memiliki rumah dinas.

Kepemilikan lahan 340.000 hektar itu pernah diungkap Presiden Joko Widodo dalam debat Pilpres 2019.

Menurut Anies, ketimpangan antara kekayaan Prabowo dengan kesejahteraan prajurit ini bukan persoalan yang seharusnya ditutup-tutupi karena merupakan fakta.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan