Prabowo Was-was Jelang Debat Pamungkas: Nanti Aku Ga Tahu Dapat Nilai Berapa

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Calon presiden RI (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto kembali bakal menjalani debat untuk menyampaikan gagasan dan visi misinya sebagai capres Pilpres 2024 pada Minggu, 4 Febaruari 2024.

Prabowo pun berkelakar dirinya merasa was-was jelang debat capres pamungkas yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini.

"Tanggal 4 saya mau debat lagi nih, aku mau debat lagi. Tapi, aku agak was-was," kata Prabowo saat kampanye akbar yang digelar oleh Partai Demokrat di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Kamis (1/2/2024).

Pernyataan dari Prabowo itu lantas membuat para relawan dan pendukung yang hadir di lokasi tertawa.

Kepada ribuan relawan yang hadir di lokasi kampanye, Prabowo membeberkan alasan dirinya sampai was-wasnya jelang debat capres terakhir nanti.

Dia menyinggung soal pemberian nilai dari capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat capres ketiga beberapa pekan lalu.

Prabowo mengaku was-was, sebab pada debat yah akan datang dirinya belum mengetahui berapa nilai yang akan didapatkan dirinya.

"Debat terakhir aku dikasih nilai 11 dari 100, aku gak tau nilai berapa kali ini, emang gua pikirin," ujar Prabowo yang kembali membuat relawan tertawa.

Baca juga: Politikus PDI Perjuangan Yakin Ganjar Pranowo Bisa Tampil Baik Saat Debat Capres Terakhir

Sebagai informasi, Prabowo Subianto mendapatkan nilai 11 dari 100 dari capres nomor urut 1, Anies Baswedan.

Penilaian itu diberikan Anies dalam debat capres ketiga, yang digelar di Istora Senayan Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Mulanya, Anies Baswedan meminta capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo untuk memberikan penilaian atas kinerja Menteri Pertahanan RI (Menhan).

"Berapa skor yang bapak berikan terhadap kinerja Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Bapak Prabowo Subianto," tanya capres Anies Baswedan kepada Ganjar Pranowo.

Menjawab hal itu mantan Gubernur Jawa Tengah itu menilai kinerja Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan skor 5.

"5 juga, saya punya datanya kemudian saya akan sampaikan. Maka di meja saya sudah saya siapkan data satu persatu," kata Ganjar menjawab pertanyaan Anies Baswedan.

Baca juga: KABAR TERBARU: KPU RI Izinkan Pemilih Bawa HP ke Bilik Suara saat Pencoblosan, Asalkan

Kemudian capres berambut putih tersebut menyebutkan jika ingin membangun sistem pertahanan Indonesia. Maka dalam perencanaannya tidak boleh berubah dan  harus konsisten.

"Kedua kita harus mendengarkan betul-betul dari seluruh matra. Maka seluruh proses perencanaannya harus bottom up," sambungnya.

Sementara capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengaku tak enak menilai kinerja Prabowo sebagai menhan dengan nilai di bawah 5.

Mendengar hal itu, Ganjar Pranowo meminta Anies tidak perlu takut menilai kinerja dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Mas Anies nggak usah takut. Disebut aja angkanya berapa gitu lho. Kayak saya gitu lho. Jangan di bawah lima sebut saja berapa," kata Ganjar Pranowo.

Pernyataan tersebut lantas langsung dijawab Anies Baswedan.

"11 dari 100, mas," jawab Anies Baswedan.

"Ini mengajari Mas Anies supaya berani," jawab Ganjar menanggapi.

Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Faktor Perceraian Catherine Wilson karena Sang Artis Maju Jadi Caleg

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan bahwa dirinya bersama pada Tentara Nasional Indonesia.

"Saya mendengarkan, saya keliling Indonesia. Saya mampir bertemu di rumah-rumah mereka, di asrama asrama mereka," kata Ganjar.