Sabtu, 9 Agustus 2025

Pilpres 2024

Quick Count Pilpres 2024 Unggul, Prabowo: Kita Tak Boleh Jemawa, Gibran: Kami Tak Mengira

Capres nomor urut dua Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) malam.

Tangkap layar kanal YouTube Prabowo-Gibran
Pasangan calon (paslon) capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Capres nomor urut dua Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) malam.

Dalam pidatonya di hadapan pendukungnya, Prabowo menyinggung soal hasil quick count sementara dari sejumlah lembaga survei.

Diketahui sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat sementara pada Rabu (14/2/2024) mulai pukul 15.00 WIB, termasuk lembaga survei Litbang Kompas.

Pada Rabu pukul 19.00 WIB, quick count Litbang Kompas merilis perolehan suara Anies-Muhaimin sebanyak 25,25 persen, Prabowo-Gibran 58,69 persen, dan Ganjar-Mahfud 16,06 persen.

Dengan hasil quick count sementara tersebut, perolehan suara capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul.

Disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Merespons hal tersebut, Prabowo mengaku bersyukur.

Namun, ia mengingatkan kepada para pendukungnya untuk tetap menunggu hasil resmi penghitungan pemilu dari KPU.

Ketua Umum Gerindra tersebut, mengimbau ke pendukungnya agar tetap rendah hati.

"Kita bersyukur atas hasil penghitungan cepat yang sudah ada, semua penghitungan, semua lembaga survei termasuk lembaga-lembaga di pihak-pihak paslon menunjukkan angka-angka yang memang paslon Prabowo - Gibran menang sekali putaran."

"Saya bersama mas gibran berpesan menyampaikan walapun kita bersyukur kita tidak boleh sombong, kita tidak boleh jumawa, kita tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati," katanya, dikutip dari tayangan YouTube Tribunnews.

Baca juga: Tiba di Istora Senayan untuk Nobar Quick Count, Prabowo-Gibran Diteriaki Presiden oleh Pendukungnya

Lebih lanjut, Prabowo berjanji akan merangkul semua pihak ketika menjadi Presiden.

"Kemenangan ini harus menjadi kemengan untuk seluruh rakyat Indonesia. Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju akan merangkul semua unsur."

"Kami akan menjadi presiden-wakil presiden, pemerintah, untuk seluruh rakyat Indonesia," lanjutnya.

Hal senada juga disampaikan Gibran Rakabuming Raka dalam kesempatan tersebut.

Gibran mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya. 

Di sisi lain, ia tak menyangka hasil quick count Pilpres 2024 unggul dari paslon lainnya.

Gibran pun mengaku, tak menyangka atas hasil tersebut.

Wali Kota Solo itu menyampaikan terima kasih atas dukungan semua anak muda Indonesia.

"Kami tidak mengira, angka dari quick count setinggi ini, ini saya yakin ini angka yang tinggi karena anak muda semua. Anak-anak muda yang ingin menjadi bagian perjalanan menuju Indonesia Emas," ucapnya.

Diketahui, kubu pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menggelar nonton bareng hasil hitung cepat (quick count) Pilpres 2024.

Pantauan Tribunnews.com pada Rabu sore, Istora Senayan dipenuhi para pendukung Prabowo-Gibran.

Tak hanya tokoh nasional, sejumlah artis turut menghadiri acara tersebut.

Mulai dari Raffi Ahmad, Marshel Widianto, Gading Marten, Celine Evangelista hingga Ria Ricis.

Sementara itu, sejumlah anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran juga terpantau sudah hadir di Istora Senayan.

Di antaranya, Fahri Hamzah, Nusron Wahid, Tsamara Amany, dan Budiman Sudjatmiko.

Baca juga: Gaya Prabowo-Gibran Muncul di Atap Mobil Diarak Pendukungnya Usai Unggul Versi Hitung Cepat

Anies Tanggapi Quick Count Pilpres

Sementara itu, paslon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan meminta seluruh pihak untuk tidak langsung mengambil kesimpulan atas hasil Pilpres 2024.

"Kita lihat dulu, nanti sekarang masih terlalu awal," kata Anies di Posko Pemenangan AMIN, Jakarta, Rabu (14/2/2024).

Merespons quick count dari sejumlah lembaga survei, Anies meminta semua pihak untuk tidak tergiring hasil hitung cepat sementara.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu, meminta publik memberikan kesempatan bagi KPU untuk memberikan hasil yang riil.

"Jangan kita tergiring untuk segalanya serba cepat sekarang, harus sekarang, harus disimpulkan sekarang. Kasih waktu KPU untuk bekerja jangan tergiring segala cepat sekarang tunggu sampai KPU tuntas," tutur Anies.

"Sebelum sampai what's next kita lihat dulu sampai selesai semuanya. Kita tunggu jangan buru-buru menyimpulkan kita hormati proses dan kita hormati proses di KPU," imbuhnya.

Ganjar Tegaskan Perhitungan Suara Pilpres sampai Akhir Maret

Diberitakan sebelumnya, Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menegaskan perhitungan suara Pilpres 2024 sampai akhir Maret.

"Kita akan mengikuti semua apa yang diberitakan dan tentu penghitungan akhir nanti sampai Maret," kata Ganjar kepada awak media di Posko Pemenangan, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).

Ganjar pun menyebut, seluruh saksi di Tempat Pemungutan Suara di seluruh Indonesia sedang bekerja.

"Jadi hari ini dari seluruh saksi dari partai, mereka sekarang lagi bekerja," sambungnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu juga mengingatkna, bahwa tak ada perjuangan yang sia-sia.

"Dan tidak ada perjuangan yang sia-sia. Tentu saja semua masih semangat dan kita juga semangat," jelasnya.

Quick Count Sementara Pilpres sampai Pukul 19.00 WIB

Sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat atau quick count sementara pada Rabu (14/2/2024) mulai pukul 15.00 WIB.

Termasuk lembaga survei Litbang Kompas, CSIS, Indikator Politik, dan Poltracking Indonesia.

Pada Rabu pukul 19.00 WIB, quick count Litbang Kompas merilis perolehan suara Anies-Muhaimin sebanyak 25,25 persen, Prabowo-Gibran 58,69 persen, dan Ganjar-Mahfud 16,06 persen.

Adapun data masuk Litbang Kompas sudah di atas 80 persen.

Berikut data sementara hasil Quick Count yang dirilis sejumlah lembaga survei pada Rabu (14/4/2023) pukul 19.00 WIB:

Sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat atau quick count sementara pada Rabu (14/2/2024), termasuk CSIS Indonesia.
Sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat atau quick count sementara pada Rabu (14/2/2024), termasuk CSIS Indonesia. (Tangkap layar kanal YouTube CSIS Indonesia)

1. Litbang Kompas

Berdasarkan data yang dirilis per pukul 19.00 WIB:

1. Anies-Muhaimin 25,25 persen

2. Prabowo-Gibran 58,69 persen

3. Ganjar-Mahfud 16,06 persen

Data masuk sementara 83,20 persen.

Baca juga: Sikapi Hasil Quick Count, Anies: Jangan Tergiring Segalanya Serba Cepat

2. Indikator Politik

Berdasarkan data yang dirilis per pukul 19.00 WIB:

1. Anies-Muhaimin 25,61 persen

2. Prabowo-Gibran 57,92 persen

3. Ganjar-Mahfud 16,47 persen

Data masuk sementara 84,80 persen

3. Poltracking Indonesia

Berdasarkan data yang dirilis per pukul 19.00 WIB:

1. Anies-Muhaimin 23,79 persen

2. Prabowo-Gibran 59,48 persen

3. Ganjar-Mahfud 16,73 persen

Data masuk 71,47 persen.

4. CSIS Indonesia

Berdasarkan data yang dirilis per pukul 19.00 WIB:

1. Anies-Muhaimin 24,93 persen

2. Prabowo-Gibran 58,25 persen

3. Ganjar-Mahfud 16,81 persen

Data masuk sementara 91,05 persen

5. Charta Politika

Berdasarkan data yang dirilis per pukul 19.00 WIB:

1. Anies-Muhaimin 25,78 persen

2. Prabowo-Gibran 57,64 persen

3. Ganjar-Mahfud 16,56 persen

Data masuk sementara 85,65 persen

Tentang Quick Count

Quick count merupakan proses perhitungan suara pada hari pemilu yang dilakukan lembaga survei dan disebarkan melalui media massa.

Quick count menggunakan sampel hasil pemungutan suara dari sejumlah TPS.

Adapun penentuan sampel TPS akan mempertimbangkan adanya margin of error atau tingkat kesalahan yang bisa ditoleransi, yaitu di bawah 1 persen.

Namun, perlu diketahui quick count bukanlah hasil resmi yang dikeluarkan oleh KPU, tetapi lebih sebagai prediksi hasil berdasarkan sebagian data dari TPS.

Sehingga bisa jadi ada perbedaan antara hasil quick count dengan hasil hitung resmi dari KPU.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Fahdi Fahlevi, Malvyandie Haryadi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan