Jumat, 8 Agustus 2025

Pilpres 2024

Megawati-Prabowo Dikabarkan Akan Bertemu, TKN Ungkap Hubungan Ketua Umum PDIP dan Gerindra

Afriansyah Noor membeberkan hubungan Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di tengah santernya rencana pertemuan keduanya.

Editor: Adi Suhendi
Kompas.com
Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto dikabarkan akan bertemu dalam waktu dekat ini. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Afriansyah Noor membeberkan hubungan Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di tengah santernya rencana pertemuan kedua tokoh tersebut.

Afriansyah menyatakan, sejatinya hingga hari ini, hubungan kedua ketua umum partai politik itu tidak memiliki masalah apapun.

Bahkan kata Afriansyah, Prabowo dan Megawati memang telah berkawan sejak lama.

"Terkait pertemuan ibu Megawati dengan pak Prabowo kan beliau itu kan berkawan lama ya hubungan selama ini baik-baik saja tidak ada masalah," kata Afriansyah kepada Tribunnews.com, Jumat (12/4/2024).

Atas hal itu, Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (Sekjen PBB) tersebut meminta agar rencana pertemuan keduanya tidak perlu dijadikan masalah.

Baca juga: Wakil Ketua TKN Sebut ada Tim yang Sedang Persiapkan Waktu Pertemuan Prabowo dengan Megawati 

Jika nantinya ada pembahasan soal perkembangan politik, kata dia, hal itu murni untuk kebersamaan membuat Indonesia menjadi lebih maju.

"Nanti kaitannya ada pembicaraan politik antara ketua umum Gerindra dengan ketua umum PDIP yang mana ingin membangun Indonesia yang lebih baik ya tentunya lebih bagus," ujar dia.

Pasalnya kata Afriansyah, dalam upaya untuk memajukan suatu negara, perlu adanya kerja sama antar tokoh dan elemen bangsa.

Baca juga: Idrus Marham Klaim Jokowi, Prabowo dan Megawati Memiliki Suasana Kebatinan yang Sama

Sehingga, dirinya menilai rencana pertemuan itu positif untuk Indonesia.

"Bangsa ini kan tidak bisa diurus oleh sekelompok atau segelintir orang saja jadi harus bersatu. Saya pikir pertemuan ini bagus dan positif buat Indonesia dan buat kita semua," tukas Afriansyah.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah menegaskan, rencana pertemuan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan calon presiden pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto tak berarti partainya bergabung dengan pemerintahan 2024-2029.

"Ya pertemuan antara Bu Mega dan Pak Prabowo tidak melulu diinterpretasikan sebagai suatu pertemuan yang harus menghasilkan kesepakatan politik untuk bisa bersama-sama di dalam pemerintahan," kata Basarah di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2024).

Basarah menjelaskan, Indonesia berpedoman pada Pancasila sebagai falsafah hidup berbangsa dan bernegara.

"Pancasila yang kita anut sebagai falsafah berbangsa dan bernegara kita pada esensinya adalah mengajarkan gotong royong," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan