Pilgub DKI Jakarta
Anies Singgung Aturan Pilkada 2024 agar Tak Diubah-ubah, Beri Sinyal Tolak Duet dengan Kaesang?
Inilah tanggapan Anies mengenai putusan Mahkamah Agung (MA) soal batas usai calon kepala daerah usai munculnya wacana duet dengan Kaesang.
TRIBUNNEWS.COM - Anies Baswedan akhirnya buka suara mengenai putusan Mahkamah Agung (MA) soal batas usai calon kepala daerah usai munculnya wacana duet dengan Kaesang Pangarep.
Adapun MA meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar peraturan batas usia calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah tak dimaknai berusia 30 tahun saat pendaftaran.
Melainkan, dimaknai batas usia calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah dihitung saat pelantikan kepala daerah.
Menurut Anies, putusan MA itu akan membuat calon kepala daerah dan masyarakat menjadi kebingungan.
Sehingga, ia meminta agar peraturan soal Pilkada 2024 ini ditaati sebagaimana mestinya.
“Peraturan itu tidak untuk diubah. Peraturan itu dijalani, peraturan itu ditaati, itu prinsip,” ujar Anies ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2024), dilansir Kompas.com.
Kendati demikian, ia menyerahkan semua keputusan tersebut kepada KPU.
Mantan Gubernur Jakarta tersebut hanya menekankan agar peraturan yang sudah ada itu lebih baik tidak diubah, karena tahapan Pilkada 2024 kini sudah berjalan.
Putusan MA tersebut kemudian menuai banyak kontroversi karena dinilai memberi karpet merah kepada putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang di Pilkada 2024.
Sebab, sebelumnya, Kaesang terjegal aturan KPU tersebut karena baru berusia 29 tahun.
Padahal, Pilkada Serentak 2024 bakal berlangsung pada November 2024 mendatang.
Baca juga: Anies Tetap Pede Maju Pilgub Jakarta 2024, Meski Gerindra Sebut Petahana Mudah Dikalahkan
Sementara, Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu baru genap berusia 30 tahun pada akhir Desember 2024 mendatang.
Lewat perubahan aturan dari MA itulah, Kaesang dinilai berpeluang bisa ikut dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024.
Sebab, dianggap memenuhi syarat karena sudah berusia 30 tahun, apabila dilantik pada 2025 mendatang.
Ditanya soal Isu Duet dengan Kaesang, Anies Pilih Fokus Cari Dukungan Parpol Lain
Sebelumnya, Anies menyambut baik ketertarikan Kaesang yang ingin menjadi pendampingnya di Pilgub Jakarta.
Lantaran, setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk ikut bertarung di Pilkada dan dipilih oleh masyarakat.
Serta meyakini, bahwa semua warga negara punya kesetaraan dan kesempatan yang sama untuk menjadi seorang pemimpin di Jakarta.
"Dan proses hasil ini adalah proses di mana partai-partai menetapkan siapa yang akan dicalonkan," kata Anies, Kamis (13/6/2024), dikutip dari Wartakotalive.com.
Namun, saat ditanya apakah dirinya bersedia dipasangan dengan Kaesang, Anies tak menjawab hal tersebut secara pasti.
Saat ini, Anies mengaku ingin fokus memikirkan bagaimana caranya agar PKB bisa berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung dirinya di Pilgub Jakarta.
Sebab, tidak mungkin jika PKB sendiri yang mendukungnya nanti.
Baru setelah itu, Anies mengatakan, bisa memikirkan soal pasangan untuk bersama-sama bertarung di Pilgub Jakarta 2024.
"Sekarang ini, kita memikirkan bagaimana agar tidak PKB sendirian. Tetapi bisa bersama-sama dengan partai yang lain."
"Karena tidak mungkin sendirian. Jadi urutannya begitu dulu, setelah urutan itu selesai baru kita bicarakan pasangan," tegasnya.
Kaesang Klaim Tak Perlu Dapat Izin Jokowi jika Ingin Duet dengan Anies
Sementara itu, Kaesang menegaskan, dirinya tak memerlukan izin Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika ingin berduet dengan Anies di Pilgub Jakarta 2024.
Sebab, Kaesang mengklaim dirinya kini sudah menjadi Ketum PSI.
Sehingga, tidak perlu mengantongi restu ayahnya tersebut untuk berkontestasi di Pilkada Jakarta dan memilih pasangannya.
Apalagi, PSI juga sudah memiliki jatah kursi di DPRD DKI Jakarta.
“Ya memang saya perlu izin? Saya ketua umum, saya ada kursi di sini. Beda dong,” ujar Kaesang, Kamis (13/6/2024).
Hingga kini, PSI juga masih terus berkomunikasi dengan semua partai politik, guna menentukan langkah di Pilkada Jakarta.
Selain dengan Anies, Kaesang juga membuka kesempatan untuk berpasangan dengan siapapun.
Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul Anies Enggan Tanggapi Keinginan Kaesang yang Ingin Berpasangan dengan Dirinya di Pilgub Jakarta
(Tribunnews.com/Rifqah) (Wartakotalive.com/Miftahul Munir) (Kompas.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.