Minggu, 5 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Kala Anies Baswedan dan Ahok Cerita soal Komunikasi Mereka: Sewajarnya Teman

Jelang Pilkada Jakarta 2024, eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan erat berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami - YouTube/Panggil Saya BTP
Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok. Jelang Pilkada Jakarta 2024, eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan erat berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

TRIBUNNEWS.COM - Jelang Pilkada Jakarta 2024, eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan erat berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Pertama, Anies menyampaikan hal ini di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2024).

Anies Baswedan menyebut dirinya suka berkomunikasi dengan Ahok melalui aplikasi pesan WhatsApp (WA).

"Saya dan Pak Ahok itu berkomunikasi terus kok. Kita suka WA-WA-an."

"Sebagai teman, sama-sama warga, hal yang biasa kan itu. Teman-teman (wartawan) juga kan komunikasi dengan siapa aja," ucap Anies, Senin.

Meski begitu, dirinya mengaku tak pernah membicarakan politik dalam komunikasi tersebut.

Mantan Rektor Universitas Paramadina itu menyebut komunikasinya dengan Ahok lebih bersifat pribadi.

Lalu, saat ditanya soal peluang berpasangan dengan Ahok pada Pilkada Jakarta, Anies mengaku hanya mengikuti aturan saja.

“Kita semua bergerak sesuai konstitusi saja. Apakah aturannya memungkinkan? (jika dipasangkan dengan Ahok)” ucapnya.

Sementara itu, pernyataan lanjutan soal masalah ini kembali disampaikan Anies Baswedan pada hari ini, Selasa (30/7/2024).

Anies mengaku komunikasinya dengan Ahok berbincang sebagai teman dan sesama warga Jakarta.

Baca juga: PKB Bantah Koalisi Partai Pendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 Bubar

"Ngobrol sebagai teman saja, sebagai sama-sama warga."

"Hal yang biasa kan itu, teman-teman juga komunikasi dengan siapa saja," kata Anies kepada awak media di Bekasi, Jawa Barat, Selasa.

Ia menegaskan tak ada perbincangan soal politik saat berkomunikasi dengan politikus PDIP itu.

"Kita nggak pernah membahas urusan-urusan politik. Kita membahasnya tentang pribadi-pribadi kita saja," tegasnya.

Terpisah, pernyataan yang kurang lebih sama disampaikan oleh Ahok.

Ahok menyebut komunikasinya dengan Anies layaknya teman.

“Komunikasi kami sewajarnya teman,” ucap Ahok, Selasa, dilansir WartaKotalive.com.

Ia mengaku terakhir kali bertemu dengan Anies ialah saat acara pernikahan rekannya.

“Saya terakhir ketemu di acara pernikahan anak dari teman beberapa waktu lalu,” jelasnya.

Peluang PDIP Usung Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, mengatakan partainya akan mengumumkan calon kepala daerah yang bakal diusung, Rabu (7/8/2024) mendatang.

Hak itu disampaikan Said untuk merespons pertanyaan awak media apakah PDIP mengusung Anies Baswedan dan beberapa nama lain pada Pilkada 2024.

Said pun meminta supaya semua pihak bersabar sebab saat ini pihaknya belum membuat keputusan terkait siapa yang akan diusung.

"Siapa-apa itu belum ada keputusan. Biasanya kalau kawan-kawannya nanya, sabar saja," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/7/2024).

Kendati demikian, dirinya menyebut bahwa PDIP akan mengumumkan calon kepala daerah pada pekan depan.

"Nampaknya baru minggu depan diumumkan kalau PDIP ada, ya," ujar Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu.

Ia lantas meminta semua pihak menunggu pengumuman yang akan dilakukan pekan depan.

"Daripada berwacana terus, ya, sudahlah yang pasti-pasti saja, tunggu Rabu lah percaya gua (saya)," ucap Said.

Sementara itu, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengatakan partainya sedang menimbang-nimbang siapa sosok yang dimajukan dalam Pilkada Jakarta.

Puan menyatakan, ada kemungkinan PDIP mengusung Anies Baswedan di Jakarta.

Apalagi sudah ada komunikasi informal antara PDIP dengan suami Fery Farhati Ganis.

"Lagi menimbang-nimbang, mungkin saja (terkait pengusungan Anies)," kata Puan kepada awak media saat berada di Hotel Fairmont Jakarta, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024).

Lantas ketika ditanya seberapa besar peluang dukungan PDIP ke Anies, Puan menjawab bisa lebih dari 50 persen.

"Bisa di atas (50 persen), bisa di atas banget," terang Puan.

Namun, Ketua DPR RI itu menegaskan proses menuju Pilkada Jakarta masih panjang.

"Komunikasi informal pastinya sudah (dengan Anies). Kan waktunya masih panjang, sampai bulan akhir bulan Agustus nanti."

"Jadi, masih banyak waktu kita untuk melihat perkembangan yang ada dan dinamika politik yang masih berkembang," paparnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul: Ahok Cerita Komunikasinya dengan Anies Baswedan hingga Pernah Bertemu di Acara Pernikahan.

(Tribunnews.com/Deni/Rahmat)(WartaKotalive.com/Yolanda Putri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved