Sabtu, 4 Oktober 2025

Rumah Sakit Jiwa Tempat Maisya Dirawat Mendadak Tertutup

Rumah sakit khusus perawatan penderita gangguan saraf dan jiwa, Dharma Sakti, yang beralamat di Jalan kaji, nomor 40, Petojo, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (27/3/2010), mendadak lebih tertutup dari biasanya.

Editor: Anwar Sadat Guna
Laporan Wartawan Tribunnews.Com, Alie Usman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Rumah sakit khusus perawatan penderita gangguan saraf dan jiwa, Dharma Sakti, yang beralamat di Jalan kaji, nomor 40, Petojo, Gambir,  Jakarta Pusat, Sabtu (27/3/2010), mendadak lebih tertutup dari biasanya.

Kejanggalan itu terjadi setelah rumah sakit yang lebih dari dua puluh tahun membuka praktek ini mengeluarkan surat keterangan kontroversial yang menyatakan Maisy Nathania Alexandra Livina (19), pelaku penusukan mahasiswi Universitas Pelita Harapan (UPH), dinyatakan mengalami gangguan jiwa.

Bahkan, sesaat setelah penetapannya sebagai tersangka, Maisya tidak dikenakan penahanan melainkan langsung dibawa ke Rumah Sakit Jiwa.

"Biasanya bebas-bebas saja, Mas. cuman karena ada mahasiswi yang nusuk temennya masuk sini, jadi agak lebih tertutup," ujar Sainah, pedagang yang mangkal di depan Rumah Sakit Dharma Sakti.

"Saya juga curiga, jangan-jangan dia (Maisy) cuman pura-pura saja," tambahnya. Sebelumnya, Maisya diperiksa intensif oleh polisi karena melakukan penusukan terhadap rekannya, Listya, belum lama ini. Akibatnya, Listya menjalani perawatan di rumah sakit.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved