Sopir Berbikini
Edi Dilacak kalau Novi Sudah Membaik
Penyidik dari Polsek Tamansari menunda penelusuran siapa sebenarnya Edi, yang disebut-sebut Novi di hadapan penyidik saat intrograsi awal.
Penulis:
Theresia Felisiani
Editor:
Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik dari Polsek Tamansari menunda penelusuran siapa sebenarnya Edi, yang disebut-sebut Novi di hadapan penyidik saat interograsi awal. Novi mengaku menenggak miras di apartemennya bersama Edi.
"Kita tunda dulu penelusuran terhadap Edi, yang dibutuhkan Novi saat ini perawatan terlebih dulu," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Minggu (21/10/2012).
Rikwanto mengatakan penundaan penelusuran terhadap Edi tidak berarti penyelidikan terhadap Edi dihentikan. Nanti jika kondisi Novi sudah membaik akan didalami kembali siapa sebenarnya Edi.
"Akan tetap didalami Edi ini siapa, Novi mengkonsumsi ekatasi dimana, semuanya nanti sambil berjalan," terang Rikwanto.
Untuk diketahui, sepekan lebih sudah peristiwa kecelakaan Novi Amilia (25) yang menabrak tujuh orang di wilayah Taman Sari, Jakarta Barat, Kamis, (11/10/2012) lalu. Novi juga telah ditetapkan sebagai tersangka lakalantas. Namun hingga saat ini siapa sebenarnya Edi, yang disebut-sebut Novi di hadapan penyidik masih teka-teki.
Kapolsek Tamansari Kompol Maulana Hamdan membenarkan saat intrograsi awal Novi menyebut-nyebut nama Edi, namun saat ini belum ada titik terang siapa sebenarnya Edi.
"Dia mengaku minum bersama Edi. Tapi kami belum mengetahui siapa itu Edi. Bisa saja sebenarnya nama itu tidak ada, lantaran saat kejadian yang bersangkutan (Novi) sangat labil jadi tidak menutup kemungkinan juga itu hanya asal mengucap," tutur Maulana.