Rabu, 27 Agustus 2025

Polemik Kalijodo

Razman: Tak Perlu Cari Daeng Azis

Razman menilai Aziz hanya manusia biasa bukan pentolan di daerah itu.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
Harian Warta Kota/Henry Lopulalan
DATANGI KOMNASHAM - Pengusaha hiburan malam kalijodo Daeng Azis di gedung Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin (15/2). Kedatangannya untuk mengadukan rencana penggusuran yang akan dilakukan oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta yang akan pengembalian fungsi kawasan Kalijodo menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH). Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Abdul Azis alias Daeng Azis mendadak tenar saat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menertibkan kawasan Kalijodo.

Pria asal Sulawesi Selatan itu dinilai sebagai orang paling berkuasa di tempat yang dikenal sebagai area prostitusi itu.

Baca Juga : Ke Mana Daeng Azis?

Namun, Razman Arif Nasution, kuasa hukum warga Kalijodo membantah hal tersebut.

Dia menilai Azis hanya manusia biasa bukan pentolan di daerah itu.

“Sudah saya katakan berkali-kali. Beliau itu bukan koordinator, bukan orang yang mengarahkan kelompok-kelompok itu,” tutur Razman di Kalijodo, Sabtu (20/2/2016).

“Jadi keberadaan daeng ini, dia bukan sebagai orang dan tidak perlu dicari-cari," Razman menambahkan.

Daeng Azis disinyalir mempunyai tempat usaha di kawasan itu. Usaha diberi nama Cafe Intan.

Saat melakukan operasi penyakit masyarakat (Operasi Pekat), aparat menemukan ratusan senjata tajam, satu gudang berisi minuman keras, dan alat kontrasepsi.

Menurut Razman, apabila ada yang ditemukan di tempat itu, maka bukan berarti ada hubungan dengan Daeng Azis.

“Iya, silakan mencari. Kalau memang di situ ada senjata tajam seperti apa,” kata dia.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan