Klarifikasi Sari Roti Bikin Netizen Adu Argumentasi Ada yang Ancam Boikot Ada yang Memuji
Klarifikasi ini ternyata membuat jengah sebagian kalangan bahkan mengancam boikot produk Sari Roti. Namun sebagian kalangan lainnya justru memuji.
Penulis:
Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM - Gelora aksi bela Islam jilid 3 atau Aksi Damai 212 masih terasa hingga sekarang, Selasa (6/12/2016).
Satu di antaranya banyak hal-hal unik dan hal-hal yang dinilai luar biasa oleh netizen.
Baru-baru ini foto gerobak Sari Roti yang menggratiskan makanannya jadi viral.
"Gratis untuk Mujahid".
Demikian tertulis dalam gerobak tersebut.

Sejumlah pedagang roti tampak membagikan roti secara gratis untuk peserta aksi bela Islam jilid 3
Foto tersebut tak hanya jadi viral namun juga menuai pujian terutama bagi para netter yang mendukung atau berpartisipasi dalam demo 212.
Pihak Sari Roti pun yakni PT Nippon Indosari Corpindo Tbk akhirnya berikan klarifikasi terkait beredarnya foto tersebut.
Melalui situs resmi sariroti.com di laman depan langsung terpampang klarifikasinya.
Klarifikasi ini ternyata membuat jengah sebagian kalangan bahkan mengancam akan memboikot produk Sari Roti.
Namun sebagian kalangan lainnya justru memuji dan justru berikan pembelaan.
Terjadi adu argumentasi oleh netizen.
Adu argumentasi terlihat melalui kolom komentar pada berita di Tribunnews.com dengan judul: Foto Mereknya Saat Aksi 212 Viral, Pihak Sari Roti Keluarkan Pernyataan Resmi.
Hingga berita ini diturunkan ada 139 komentar netizen.
Komentar-komentar netizen berisi dua kubu, kubu pertama ancaman boikot alias stop untuk membei produk Sari Roti sementara kubu kedua justru memuji dan berikan pembelaan.
Kubu pertama merasa tersakiti dengan klarifikasi Sari Roti yang menyatakan kalau aksi roti gratis tidak dari perusahaan Sari Roti namun ada yang memborong roti lalu dibagikan gratis.
Ada netizen yang mengaku sudah 7 tahun berlangganan roti ini dan tiap hari belanja capai jutaan untuk diberikan pada karyawannya, setelah membaca klarifikasi tersebut netter itu mengaku akan berpindah produk.
Sementara netizen lain berikan pembelaan, menurut netizen di kubu kedua apa yang dilakukan Sari Roti sudah tepat karena pada dasarnya Sari Roti memang harus netral dan berafiliasi pada NKRI.
Selain itu Sari Roti dinilai tak mau mengaku-ngaku kebaikan orang lantaran pihak Sari Roti meang tak berikan program tersebut.
Adu argumentasi bisa dilihat pada tautan tersebut.
Sementara itu pantauanTribunnews.com belum ada tanggapan kembali terkait ancaman boikot oleh satu kubu terkait klarifikasi tersebut.
Situs Sariroti.com butuh waktu lama untuk bisa diakses dimungkinkan lantaran banyaknya netizen yang ingin mengetahui seperti apa klarifikasi dari Sari Roti angsung dari situs resminya.
Klarifikasi Sari Roti
PENGUMUMAN
Jakarta - Sehubungan dengan beredarnya informasi mengenai adanya pembagian produk Sari Roti secara gratis oleh penjual roti keliling (hawker tricycle) pada Aksi Super Damai 212, dengan ini kami sampaikan bahwa:
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. selaku produsen produk Sari Roti memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas terlaksananya Aksi Super Damai 212 yang berjalan dengan lancar dan tertib pada tanggal 2 Desember 2016.
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. senantiasa berkomitmen menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika dengan senantiasa berusaha untuk menjadi perusahaan kebanggaan Indonesia.
Dengan tidak mengurangi apresiasi kami atas Aksi Super Damai kemarin, dengan ini kami sampaikan bahwa PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. tidak terlibat dalam semua kegiatan politik. Kemunculan informasi mengenai pembagian produk Sari Roti secara gratis oleh penjual roti keliling (hawker tricycle), merupakan kejadian yang berada diluar kebijakan dan tanpa seijin PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, dengan ini PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. menyampaikan bahwa:
Produk Sari Roti tersebut adalah produk yang dibeli oleh salah seorang Konsumen melalui salah satu Agen yang berlokasi di Jakarta.
Pihak Pembeli meminta agar produk tersebut dapat diantarkan ke area pintu masuk Monas dan dipasangkan tulisan “gratis” tanpa pengetahuan dan perijinan dari pihak PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.
Demikian informasi ini kami sampaikan agar tidak terjadi kesalahpahaman diberbagai pihak. PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. berkomitmen untuk selalu menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika, serta tidak terlibat dalam semua aktivitas kegiatan politik.
Pernyataan pihak Sari Roti inipun kembali viral. Banyak yang menyayangkan sikap Sari Roti tersebut. (*)