Minggu, 10 Agustus 2025

Insiden Crane Roboh

Sebelum Makan Korban Jiwa, Baut Crane di Matraman Pernah Jatuh Dua Kali

Crane proyek double double track (DDT) Matraman-Manggarai ambruk. Empat pekerja proyek meninggal dunia akibat insiden ini.

Editor: Fajar Anjungroso
IST
Sebuah crane ambruk dan menutup badan jalan Tol Jakarta-Cikampek 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Crane proyek double double track (DDT) Matraman-Manggarai ambruk. Empat pekerja proyek meninggal dunia akibat insiden ini.

Dede Syamsudin (40), salah satu pegawai proyek mengatakan, baut crane yang dipakai di proyek itu sebelumnya pernah bermasalah, sehingga sering copot.

Namun, walau sering kali bermasalah, crane tidak sampai memakan korban jiwa.

"Kalau sering sih enggak, crane-nya kadang-kadang bautnya jatuh. Brak! jatuh, untung enggak ada orang-orang itu," kata Dede saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (4/2/2018).

Baca: Usai Tersengat Ikan Pari, Kondisi Menag Membaik dan Hari Ini Pulang Ke Jakarta

Pekerja proyek pun kerap memperbaiki permasalahn tersebut, namun kata Dede, kejadian baut jatuh kembali terjadi. Dede menduga, alat proyek yang dipakai tidak bagus, sehingga baut crane jatuh.

"Saya perhatiin, udah dua kali bautnya jatuh, dibetulin lagi. Alat-alatnya kurang bagus, crane-nya kurang bagus, sering jatuh mendadak bautnya, rusak itu," papar Dede. 

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan