Bujuk Korban Banjir Pindah, Sandiaga: Touch and Feel

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sandiaga Uno mengaku akan melakukan beberapa hal untuk membujuk warga yang sering dilanda banjir, namun enggan untuk pindah.

Dia akan melakukan dialog dengan warga serta memperlihatkan tempatnya yang akan menjadi tempat tinggal warga nantinya.

Sandiaga mengaku perlu ada pendekatan karena rata-rata warga yang tinggal di kawasan titik banjir sudah puluhan tahun.

"Kita harus ajak dialog dan kita harus perlihatkan tempat pindahnya kemana, jadi mereka punya bayangan," ucap Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (7/2/2018).

"Supaya mereka ada touch and feel, dimana mereka akan tinggal setelah ini, rata-rata kan mereka sudah puluhan tahun di sana, dan mereka sudah nyaman," tambahnya.

Baca: Ahok dan Veronica Tan Diupayakan untuk Bertemu

Warga yang tinggal di titik rawan banjir dan enggan dipindahkan memang menjadi persoalan. Rata-rata warga enggan pindah karna sudah lama tinggal disana dan tidak mendapat kejelasan untuk lokasi barunya.

Selain itu permasalahan harus membayar lebih untuk tempat tinggal baru menjadi alasan warga enggan untuk dipindahkan.

Sandiaga Uno mengatakan para warga yang tinggal di titik rawan banjir mengaku sudah terbiasa dengan adanya banjir.

"Mereka (warga) mungkin sudah biasa tapi kita ingin kehidupan mereka dan anak cucu mereka lebih baik lagi ke depan," jelas Sandi.