Virus Corona
IDI Banten Jelaskan Mengapa 10 Nakes Puskesmas Jombang Ciputat Terpapar Corona Meski Telah Divaksin
IDI Banten ungkap mengapa 10 nakes di Puskesmas Jombang tetap terpapar corona padahal telah divaksi, ternyata tubuh tidak langsung kebal.
Editor:
Theresia Felisiani
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banten angkat bicara terkait 10 tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), yang sudah disuntik vaksin Covid-19 namun tetap terpapar virus corona.
Ketua IDI Banten, Budi Suhendar merujuk pernyataan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) terkait tingkat keampuhan vaksin Covid-19.
"Seseorang tidak langsung kebal 100% setelah disuntik vaksin COVID-19. Sebab, masih memerlukan waktu untuk meningkatkan antibodi di dalam tubuh," kata Budi melalui aplikasi pesan singkat, Rabu (24/2/2021).
Baca juga: Pejabat Utama Polda Bengkulu Laksanakan Vaksinasi Covid-19 Tahap II
Budi menegaskan bahwa vaksin bukan jaminan kebal terinfeksi virus ganas itu.
Upaya pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan mutlak dilakukan.
"Sehingga dapat saja seseorang yang sudah divaksin terinfeksi virus Covid-19."
"Yang artinya, walaupun sudah divaksin kita tetap harus melaksanakan upaya pencegahan selama bekerja dan saat berada di mana saja," jelasnya.
Baca juga: Gubernur DKI Diminta Prioritaskan Vaksin Covid-19 untuk Korban Banjir
Selain itu, proses vaksinasi belum menyeluruh sehingga belum terbentuk kekebalan komunal atau herd immunity.
"Walaupun sudah divaksin kedua, tetap prokes harus dilakukan. Karena secara komunal kekebalan kelompok juga belum terbentuk," katanya.
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, total ada 15 nakes dan tujuh siswa magang yang terpapar Covid-19 di Puskesmas Jombang.
Dari 15 nakes, 10 di antaranya sudah menjalani vaksinasi Covid-19.
Kini seluruhnya tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Guru di SMA 70 Jakarta
Karena banyaknya nakes yang terpapar Covid-19, jam operasional puskesmaspun dibatasi.
Puskesmas Jombang kini hanya beroperasi pada pukul 08.00 WIB sampai 12.00 WIB, Senin - Sabtu.
Sedangkan hari Minggu, petugas puskesmas hanya memantau kasus Covid-19.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul 10 Nakes Puskesmas Jombang Ciputat Terpapar Covid-19 Setelah Divaksin, Ini Penjelasan IDI Banten,
