Lebaran 2022
Lebaran Anies di Pasar Gembrong: Blusukan ke Dapur Darurat, Janji Bangun Kembali Pemukiman Warga
Mengisi hari kedua Lebaran, Anies mengunjungi korban kebakaran Pasar Gembrong, mulai dari menyapa warga hingga janji revitalisasi.
Penulis:
Theresia Felisiani
"Tenda darurat dan suplai makan siap saji diperpanjang sampai tanggal 5 Mei. Permintaan dari Lurah Cipinang Besar Utara," kata Ridwan di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (1/5/2022).
Posko pengungsian diperpanjang guna memberi waktu bagi warga korban kebakaran untuk memulihkan diri dari dampak kebakaran melanda permukiman mereka.
Nantinya makanan siap saji akan dimasak di dapur umum kantor Sudin Sosial Jakarta Timur lalu didistribusikan ke warga yang kini mengungsi di empat tenda darurat.
"Kami dari Sudin Sosial Jakarta Timur siap untuk melayaninya. Untuk warga yang berada di tenda pengungsian saat ini sudah berkurang karena ada yang mengungsi ke rumah kerabat," ujarnya.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Mobil Rombongan Dosen Universitas Halu Oleo Tabrak Truk Tangki BBM di Konawe
Baca juga: Tak Kapok Dicap Pencitraan dan Gubernur Rasa Kadinsos, Anies Kembali Kunjungi Pasar Gembrong
Beberapa warga korban kebakaran Pasar Gembrong juga memilih pulang kampung, sehingga jumlah di posko pengungsian kini tidak lagi mencapai 1.500 jiwa seperti awal posko dibuka.
Ridwan menuturkan pihaknya masih berkoordinasi dengan pengurus RT/RW setempat untuk mendata jumlah warga korban kebakaran yang masih mengungsi di tenda darurat.
"Yang di tenda untuk saat ini karena sudah mulai berkurang saya belum dapat data terbaru. Saya koordinasikan lagi dengan Satpel Kecamatan Sosial dan Pendamping Sosial di Kelurahan," tuturnya.
Kebakaran Melanda Pasar Gembrong
Sebagai informasi, kebakaran besar melanda Pasar Gembrong pada Minggu (24/5/2022) malam.
Proses pemadaman kebakaran permukiman warga di kawasan Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pun baru rampung keesokan harinya.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan proses pemadaman dinyatakan rampung pada Senin (25/4/2022) pukul 10.22 WIB.
"Alhamdulillah proses pemadaman yang dimulai pada Minggu (24/4/2022) pukul 21.17 WIB rampung pukul 10.22 WIB. Tidak ada korban luka dan jiwa," kata Gatot di Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).
Baca juga: Lebaran di Tangerang Diwarnai Tanggul Jebol, Warga Tewas Terbujur Kaku, Pemudik Meninggal di Halte
Dalam proses pemadaman ini sebanyak 27 unit mobil pompa berikut 135 personel gabungan dari Damkar Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat dikerahkan melakukan pemadaman.
Sebanyak 400 bangunan meliputi rumah warga dan toko di sepanjang Jalan Basuki Rachmat ludes diamuk si jago merah sehingga mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp 1,5 miliar.
"Untuk kendala pertama ketersediaan sumber air. Di belakang permukiman warga ada kali, tapi airnya sangat keruh dan tidak ada. Ada sangat jauh, di belakang kampus Mpu Tantular," ujarnya.
