Sabtu, 23 Agustus 2025

Siswa SMA di Bukit Duri Jaksel Jadi Korban Perundungan Kakak Kelas Sampai Tidak Sadarkan Diri

Saat itu, AA ditarik paksa oleh sejumlah kakak kelas dari kelas 12 dan 11, yang membawa korban keluar dari area sekolah dan dipukuli

Editor: Eko Sutriyanto
ist
Ilustrasi penganiayaan - Foto siswa SMA As-Syafi'iyah di kawasan Bukit Duri Selatan, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, dalam kondisi tak sadarkan diri dalam ruang rawat inap rumah sakit viral di media sosial 

Laporan Wartawan Wartakotalive Ramadhan L Q 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Foto siswa SMA As-Syafi'iyah di kawasan Bukit Duri Selatan, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, dalam kondisi tak sadarkan diri dalam ruang rawat inap rumah sakit viral di media sosial.

Siswa berinisial AA (16), tampak dengan kepala terbalut perban dengan selang terpasang pada hidung dan mulutnya.

AA diduga menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh sejumlah kakak kelasnya saat di sekolah.

"Telah terjadi penganiayaan terhadap anak saya," ujar Mukti (49), ayah korban dalam keterangan tertulis, Kamis (10/10/2024).

Menurut Mukti, peristiwa penganiayaan tersebut, Selasa (8/10/2024).

Saat itu, AA ditarik paksa oleh sejumlah kakak kelas dari kelas 12 dan 11, yang membawa korban keluar dari area sekolah.

Baca juga: Laporan Dicabut, Kasus Dugaan Penganiayaan Ketua Umum Partai Garuda Diselesaikan Secara Kekeluargaan

"Pada hari Selasa, 8 Oktober 2024, sekitar pukul 11.45 WIB, anak saya ditarik oleh kakak kelasnya dari dalam sekolah dan dibawa keluar pagar sekolah," ungkap Mukti.

Akibat penganiayaan tersebut, AA mengalami luka-luka serius dan pingsan.

 "Tak lama setelah itu, terjadi pemukulan yang mengakibatkan wajah sebelah kiri anak saya memar, serta memar di belakang kepala. Hingga akhirnya dia tidak sadarkan diri," jelasnya.

Setelah insiden tersebut, AA segera dilarikan ke rumah sakit oleh sejumlah siswa dan guru. Saat ini, kondisi AA masih kritis dan dalam keadaan koma.

"Anak saya saat ini masih tidak sadarkan diri. Tindakan medis berupa CT scan kepala sudah dilakukan, dan kini sedang menjalani operasi untuk mengatasi pendarahan di otak kiri dan kanan," tambah Mukti.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, membenarkan peristiwa penganiayaan tersebut.

"Laporan sudah kami terima dan saat ini sedang dalam proses penanganan," ujarnya saat dikonfirmasi pada Kamis (10/10/2024).

 


Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Siswa SMA As-Syafi'iyah Tebet Jadi Korban Bullying Seniornya, Kini Kritis di Rumah Sakit, https://wartakota.tribunnews.com/2024/10/10/siswa-sma-as-syafiiyah-tebet-jadi-korban-bullying-seniornya-kini-kritis-di-rumah-sakit.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dwi Rizki 

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan