Kebakaran Glodok Plaza
Kata Keluarga Osima Yukari dan Indira, Pramugari Hilang saat Kebakaran Glodok Plaza: Harap Ditemukan
Oshima Yukari (30) merupakan pramugari hilang saat kebakaran Glodok Plaza, merupakan warga Desa Bangunsari Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal, Jateng.
Penulis:
Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah pramugari hilang diduga menjadi korban kebakaran Glodok Plaza Jakarta Barat pada Rabu (15/1/2025) malam.
Di antaranya Oshima Yukari, Indira Seviana Bela, dan Aulia Belinda Kurapak.
Oshima Yukari (30) merupakan warga Desa Bangunsari Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Pihak keluarga pun telah menyusul ke Jakarta untuk mengetahui kondisi terkini Oshima Yukari.
Hal tersebut, disampaikan Ayah korban, Edi Sunarsono.
Edi Sunarsono menceritakan, dirinya dalam proses tes DNA untuk mencocokkan identitas para korban.
"Ini sekeluarga sudah di Jakarta akan jalani tes DNA," katanya saat dihubungi, Sabtu (18/1/2025), dilansir TribunJateng.com.
Edi Sunarsono menyebut, putrinya menjadi salah satu korban kebakaran Glodok Plaza Jakarta.
Informasi tersebut, ia peroleh dari keluarganya yang berada di Jakarta.
"Keluarga di Jakarta ngabari kalau anak saya jadi korban yang masih dicari dalam peristiwa kebakaran Glodok Plaza," ucapnya.
Ia bercerita, putrinya sewaktu kejadian masih berada di lantai 8 Glodok Plaza untuk merayakan ulang tahun temannya.
Baca juga: 3 Sosok Pramugari Hilang Diduga Jadi Korban Kebakaran Glodok Plaza, Pamit Jalan-jalan, Pesta Ultah
"Anak saya lagi bareng teman-temannya merayakan ulang tahun temannya, ada 3. Tapi informasinya teman yang laki-laki selamat, dan lagi dirawat di rumah sakit," jelas Edi.
Kini, Edi hanya bisa pasrah menunggu proses pencarian dan identifikasi selesai.
Namun, ia berharap sang putri bisa ditemukan dalam keadaan selamat.
"Tentu kami berharap ada keajaiban Tuhan yang membuat putri saya selamat. Tapi kalau keadaan berkata lain, kami ikhlas," ungkapnya.
Edi lantas mengenang sosok putrinya yang berprestasi sejak SMA di bidang modelling.
Bahkan, ia menyebut jika putrinya telah menjalani profesi pramugari selama 10 tahun.
Ketika tinggal di Jakarta, Edi mengatakan, putrinya tinggal bersama tantenya.
Ia mengaku, bertemu putrinya saat rombongan kesenian dari Kendal menggelar pentas di TMII Jakarta.
Sementara itu, asa keluarga korban kebakaran di Glodok Plaza juga disampaikan kakak sepupu Indira Seviana Bela, bernama Diah.
Diketahui, Indira pergi ke Glodok Plaza bersama 6 temannya. Namun, saat kebakaran, Indira sudah tak ada kabar lagi.
Sebelum pergi ke Glodok Plaza, ia sempat mengirim pesan pada ibu.
"Indira ini WhatsApp mamanya. Kira-kira jam 20.00 WIB," kata Diah.
Indira mengabarkan bahwa ia baru saja lulus tes pramugari.
Selain itu, Indira meminta izin pada ibunya untuk pergi bersama teman-temannya.
Sampai keesokan harinya, Indira bersama teman-temannya tak kunjung kembali ke apartemen.
"Teman satu apartemen Indira mengabarkan bahwa dia (Indira) tidak pulang. Mereka juga dengar ada kejadian di Glodok," ucap Diah.
Mendengar kabar tersebut, sang ibu dan keluarganya panik dan mencari keberadaan Indira.
Namun, hingga kini, enam orang yang dimaksud, termaksud dengan Indira, belum juga diketahui kabarnya.
"Info dari teman apartemennya, mereka semua pramugari, tapi beda jadwal tapi teman yang satu apartemennya itu tidak ikut," jelas Diah.

Diah mengatakan, keluarga korban langsung melaporkan kejadian yang menimpa Indira dan berusaha mencari informasi lebih lanjut.
"Tadi malam mamanya sudah ke sini, saya meneruskan urus berkas hari ini. Setelah ini, kemungkinan saya akan ke RS Polri karena ada kabar bahwa beberapa korban ditemukan di sana," ucapnya.
Pihak keluarga, lanjut Diah, berharap Indira dapat segera ditemukan dalam keadaan apa pun.
"Harapannya yang terbaik saja, apa pun hasilnya," harap Diah, dilansir Kompas.com.
Diketahui, delapan kantong jenazah berhasil dievakuasi oleh tim gabungan hingga Sabtu (18/1/2025).
Sementara itu, RS Polri Kramat Jati menerima laporan 13 keluarga korban hilang dalam peristiwa kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat.
"Sampai sore ini ya, keluarga korban yang sudah melapor, yang merasa kehilangan keluarganya, ada 13 orang," ujar Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Fauzi kepada awak media di RS Polri, Jakarta Timur, Sabtu (18/1/2025).
Ahmad mengatakan,pihak keluarga diminta menyerahkan data ante mortem, termasuk sampel DNA untuk keperluan identifikasi.
Baca juga: Ayah Pramugari Osima Yukari Terbang ke Jakarta Cocokkan DNA Putrinya di Kebakaran Glodok Plaza
Identifikasi Korban Perlu Waktu 2 Minggu
Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, menyampaikan identifikasi korban kebakaran Glodok Plaza memerlukan waktu sekitar dua minggu.
"Pengalaman kami itu satu sampai dua minggu ya, itu kalau lancar, mudah-mudahan lancar. Tapi, kalau misalkan ada kendala kita ulang lagi sampai nanti hasilnya keluar apa tidak."
"Dalam artian, tidak menutup kemungkinan memang karena kondisi jenazah yang agak sulit," kata Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Ahmad Fauzi kepada wartawan, Sabtu (18/1/2025).
Ia lantas menyebut, identifikasi korban kebakaran Glodok Plaza membutuhkan waktu hingga dua minggu karena adanya pemeriksaan DNA.
"Pemeriksaan DNA kan perlu waktu. Jadi, DNA yang kita ambil dari jenazah nanti kita periksa di laboratorium DNA, kita cari profilnya, kemudian kita juga periksa sampel DNA dari keluarga, sama-sama kita cari profilnya, nanti kita bandingkan," ungkap Ahmad.
Ia juga menilai, identifikasi yang dilakukan RS Polri Kramat Jati, tidak dibatasi oleh waktu karena keakuratan menjadi fokus utama.
"Perlu disadari bahwa waktu dari operasi DVI itu tidak bisa dibatasi. Dalam artian, kita menuntut ketepatan, kehati-hatian. Jadi kita inginnya cepat, lebih cepat lebih baik," kata Ahmad
"Jangan sampai nanti karena kita terburu-buru, tidak akurat, hasilnya salah," imbuhnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Keluarga Oshima Yukari Korban Kebakaran Glodok Plaza Asal Kendal Susul ke Jakarta, Jalani Tes DNA dan TribunnewsBogor.com dengan judul Curhat Pramugari Indira Sebelum Hilang Dalam Kebakaran Glodok Plaza, Kirim Kabar Baik untuk Ibu
(TribunJateng.com/Agus Salim Irsyadullah, TribunnewsBogor.com/Sanjaya Ardhi, Kompas.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.