Jumat, 22 Agustus 2025

Berita Viral

Tak Terima Digusur, Pria Depok Pamer Senpi Ngaku Ring 1 Presiden Prabowo, Kini Dibawa ke Polda Metro

Dirikan RPH dan tak terima digusur jadi alasan pria di Depok pamer senpi ngaku Ring 1 Orang Dekat Prabowo.  

IST/Tangkapan Layar VIDEO VIRAL
PAMER SENPI - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam peresmian proyek ekosistem baterai kendaraan listrik di Karawang, Jawa Barat dan Pria yang mengaku sebagai orang “ring satu” istana sambil pamer diduga pistol di Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat. Dirikan RPH dan tak terima digusur jadi alasan pria di Depok pamer senpi ngaku Ring 1 Orang Dekat Prabowo kini ditangkap dibawa ke Polda Metro 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - VIRAL di media sosial, sosok pria misterius pamer senjata api (senpi) di Depok, ngaku orang terdekat Presiden Prabowo Subianto.

Pria tersebut juga mengaku pengawal terdekat dengan Presiden Prabowo Subianto alias ring satu istana.

Aksi pria itu diketahui terjadi di Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat kemudian terekam dan diunggah di Instagram @metrodepok. 

Di dalam video, pria itu tampak sedang berdebat dengan beberapa warga terkait sengketa lahan di lokasi pembangunan. 

Terdapat dua alat berat yang terparkir di belakang pria itu.

Di tengah perdebatan, pria itu mengaku sebagai orang yang bekerja di pemerintah dan bagian “ring satu” di Istana Republik Indonesia. 

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Pria Todongkan Pistol di Tol Cipularang, Pemicunya Tak Terima Disalip

Bahkan, pria itu sempat mengangkat kaosnya dan menunjukkan benda yang terlihat mirip pistol di pinggang atau selipan celananya. 

"Kalau kewenangan, saya kan hanya pembantu ya. Memang saya juga orang pemerintah, saya ring satunya istana sebenarnya. Ini buktinya saya punya begini," kata pria itu sambil menunjukkan pistol di balik bajunya.

“Mau nembak gua? Tembak gua," sahut warga.

“Bukan wilayah saya, gitu loh,” jawab pria itu untuk membela.

 

Dicari Polisi

Secara terpisah, Kapolsek Pancoran Mas Ajun Komisaris (AKP) Hartono mengkonfirmasi insiden itu. 

Polisi masih menyelidiki waktu kejadian dan keberadaan pelaku.

“Iya, pelaku masih lidik,” ucap Hartono saat dikonfirmasi Senin (30/6/2025).

Sejauh ini, polisi sudah melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) yang diketahui lahan tersebut merupakan proyek pembangunan MTS negeri.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan