Penggerebekan Teroris
Satu Orang Teroris Cikampek Bernama Eman
Satu dari 3 orang diduga teroris yang digerebek Densus 88 Antiteror di Kampung Babakan Jati, Babakan Jati, Cikampek Timur, Karawang, Jawa Barat, merupakan warga setempat. Warga yang menderita luka tembak itu bernama Eman.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Juang Naibaho
TRIBUNNEWS.COM CIKAMPEK - Satu dari 3 orang diduga teroris yang digerebek Densus 88 Antiteror di Kampung Babakan Jati, Babakan Jati, Cikampek Timur, Karawang, Jawa Barat, merupakan warga setempat. Warga yang menderita luka tembak tersebut bernama Eman.
Keluarga Eman sangat terkejut dengan dugaan keterlibatan pemuda yang tinggal ratusan meter dari lokasi penggerebekan. Hingga saat ini mereka masih menutup diri di rumahnya.
"Kasihan bapaknya habis sakit mas. Biarin aja mereka nenangin diri dulu," ungkap seorang warga yang enggan disebutkan namanya kepada Tribunnews.com, Rabu (12/5/2010) malam.
Mengutip cerita keluarga Eman, sumber Tribunnews.com yang tinggal beberapa rumah dari rumah Eman itu mengatakan, seandainya keluarga tahu Eman terlibat jaringan teroris maka tidak perlu Densus yang menghajarnya.
"Kalau tahu, bapaknya langsung yang menghajar," tegasnya.
Herman Safei, Ketua RW 04 Desa Babakan Jati mengatakan, Eman sempat lama tidak tinggal di daerah tersebut. Eman juga tidak pernah bertingkah aneh-aneh.
"Makanya orang (warga sekitar) kaget. Dia baik, enggak pernah ada masalah," kata Herman.
Menurut Herman, Eman berusia 33 tahun. Dia ditembak karena melawan saat ditangkap. "Dia pakai motor, bawa ransel gede, bawa senjata. Ditembak dua kali di paha," ujarnya.(*)