Kerusuhan Ambon
DPR Panggil Kepala BIN Terkait Rusuh Ambon
DPR berencana memanggil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutanto terkait pecahnya kerusuhan di Ambon.
Editor:
Ade Mayasanto
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPR berencana memanggil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutanto terkait pecahnya kerusuhan di Ambon. Agenda itu rencananya akan dilakukan, Selasa(13/9/2011).
"Ya besok rencananya ketemu Kepala BIN. Kita tanyakan analisa BIN terhadap situasi dan sebab musabab bentrokan," ujar Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq dalam pesan singkat kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/9/2011).
Sementara itu Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso juga menyarankan agar Komisi I yang mengurusi bidang keamanan juga memanggil Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo dan Pangdam Patimurra Mayjen TNI Suharsono.
"Saya akan komunikasi dengan komisi I untuk memanggil Kepala BIN, Panglima TNI, Kapolri, kenapa kok ada terulang seperti itu?" ujar Priyo.
Kerusuhan dipicu dua kelompok massa terlibat aksi saling serang akibat kematian seorang tukang ojek, Darfing Saiman. Kabar yang beredar, ia meninggal di kawasan Gunung Nona, Kudamati, Ambon, ketika mengantar seorang penumpang pada Sabtu malam. Namun, tidak jelas motif pembunuhan Darfing.
Pihak kepolisian sendiri belum dapat menjelaskan motif pembunuhan Darfing sehingga memunculkan kerusuhan di Ambon. Begitu pula soal berapa korban jiwa dan luka-luka yang jatuh pada konflik ini.
