Komodo Keajaiban Dunia
JK: Jadi Duta Komodo Tidak Terkait Pilpres 2014
Duta untuk Komodo, Jusuf Kalla menyatakan bahwa jangan menghubung-hubungkan kepopuleran pulau Komodo dengan pemilihan presiden
Penulis:
Imanuel Nicolas Manafe
Editor:
Johnson Simanjuntak
lihat foto
/TRIBUNNEWS.COM/Yogi Gustman
Duta Pemenangan Komodo Muhammad Jusuf Kalla menerima sertifikat finalis tujuh keajaiban dunia dari Presiden New 7 Wonders Foundation Bernard Weber di Pulau Komodo, NTT. Rabu (26/10/2011). (TRIBUNNEWS.COM/Yogi Gustman)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta untuk Komodo, Jusuf Kalla menyatakan bahwa jangan menghubung-hubungkan kepopuleran pulau Komodo dengan pemilihan presiden (Pilpres) 2014.
"Saya dipilih menjadi Duta Komodo hanya ingin memajukan rakyat NTT. Jadi jangan dicampur dengan politik," Jusuf Kalla kepada wartawan dalam jumpa pers di Markas Besar (Mabes) Palang Merah Indonesia (PMI), Jakarta Selatan, Jumat (4/11/2011).
Mantan Wakil Presiden RI ini mengatakan dirinya tidak terlalu menanggapi publik yang beropini bahwa Jusuf Kalla mempromosikan Pulau Komodo sebagai salah satu tujuh keajaiban dunia hanya untuk promosi di Pilpres 2014.
"Orang berfikir mengenai promosi di 2014 itu terserah mereka. Yang jelas saya tidak berurusan dengan pemerintah," jelas JK.
![[FULL] Ekonom Celios Sebut Indonesia Belum Siap Redenominasi Rupiah: RI Butuh 8 hingga 9 Tahun Lagi](https://img.youtube.com/vi/E_lguIar2Dg/mqdefault.jpg)
