Minggu, 12 Oktober 2025

Bentrok Dinihari di RSPAD

Satu Korban Bentrok RSPAD Masih Dirawat

Insiden di RSPAD mengakibatkan dua orang meninggal dunia, dan empat lainnya menderita luka berat.

zoom-inlihat foto Satu Korban Bentrok RSPAD Masih Dirawat
Tribunnews.com/Wahyu Aji
Dua orang yang diduga tersangka kasus penyerangan di RSPAD Gatot Subroto, digiring dari kantor Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Pusat, Jumat (24/2/2012) siang.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden di RSPAD mengakibatkan dua orang meninggal dunia, dan empat lainnya menderita luka berat.

Kini, tiga orang itu sudah diperbolehkan pulang, sementara satu lagi masih dirawat.

"Korbannya dua meninggal dan empat luka berat. Dari empat ini, tinggal satu orang yang masih dirawat," jelas Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol AR Yoyol di Mapolres Jakarta Pusat, Minggu (4/3/2012).

Yoyol mengatakan, tiga korban luka yang sudah diperbolehkan pulang adalah Oktavianus Machilo alias Anus, Jefri Kailola, dan Errol Kar Latumani. Sedangkan yang masih dirawat bernama Yopi Jonatan Berhitu.

Insiden di RSPAD pada 23 Februari 2012 pukul 01.30 WIB, menyebabkan dua orang meninggal dunia, yakni Ricky Tutu Boy dan Stendly A N Weno, akibat luka bacok di kepala. Kini, polisi tengah menetapkan 10 tersangka dan masih memburu tiga pelaku lainnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved