Ruhut Dicopot Dari DPP Demokrat
Masalah Pemecatan Ruhut Dianggap Selesai di Tahun 2012
Tak ada gejolak politik di dalam tubuh Partai Demokrat (PD) pasca-pemecatan politisi vokal Ruhut Sitompul
Penulis:
Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak ada gejolak politik di dalam tubuh Partai Demokrat (PD) pasca-pemecatan politisi vokal Ruhut Sitompul dari struktur kepengurusan partai. Masalah pemecatan itu dianggap telah selesai pada 2012 ini.
"Belum ada (masalah) apa-apa. Sudah kami tutup tahun 2012 dengan harapan baru," kata Ketua Fraksi PD, Nurhayati Ali Assegaf usai mengunjungi kelahiran cucu Presiden SBY, Airlangga Satriadhi Yudhoyono, di RS Pondok Indah, Jakarta, Selasa (25/12/2012) malam.
Bagi Nurhayati, Ruhut pun tidak akan mempermasalahkan lagi perihal pemecatannya tersebut. "Saya kira Ruhut jguga orang yang orgnisatoris aktivis," kata Nurhayati.
Ia mengaku tidak sudah belumnya Ketua Umum PD Anas Urbaninrum berbicara secara langsung dengan Ruhut tentang pemecatan tersebut. Namun, sekali pun ada pembicaraan itu, hasilnya tidak akan disampaikan ke publik. "Kita menatap masa depan langit akan tetap membiru," tambahnya.
Diberitakan Tribunnews.com, Anas Urbaningrum selaku Ketua Umum PD telah menyetujui pemecatan Ruhut dari posisi Kepala Departemen Komunikasi dan Informasi PD.
Penyebabnya, Ruhut dianggap sebagai orang yang mengganggu soliditas internal partai lantaran kerap bersuara vokal meminta Anas segera mundur dari posisi ketua umum partai karena diduga terkait dengan kasus dugaan korupsi proyek Pusat Olahraga Hambalang Kemenpora.
Sejauh ini, Anas pun enggan menjelaskan masalah pemecatan Ruhut tersebut.
"Yang kita bahas yang penting-penting dulu, yang kurang penting kita bahas minggu depan," ujar Anas dalam jumpa pers Silaturahmi Nasional (Silatnas) PD di SICC, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/12/2012) lalu.
*Berita Lengkap Mengenai Pemecatan Ruhut Silakan KLIK Disini