Kongres I Partai NasDem
JK: Saya Datang ke Kongres NasDem sebagai Sahabat
Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) hadir saat pembukaan kongres pertama Partai NasDem di Plenary Hall, Jakarta
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Anwar Sadat Guna
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) hadir saat pembukaan kongres pertama Partai NasDem di Plenary Hall, Jakarta Convention Centre (JCC), Jumat (25/1/2013).
Walau duduk bersama Surya Paloh, JK masih menolak jika disebut bergabung dengan partai nomor urut satu Pemilu 2014 itu.
"Ah nggak ada. pokoknya Sebagai sahabat datang menyaksikan kawan memproklamirkan. Namanya juga undangan. Masa diundang tidak datang," ujar JK kepada sejumlah wartawan termasuk Tribunnews usai acara.
JK juga masih enggan menjawab apakah ini isyarat dicalonkan menjadi presiden dari Partai NasDem.
"Itu masih lama, belum lagi. Belumlah itu," ujar mantan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat itu.
Walau demikian, JK tetap memberikan pujian kepada Surya Paloh yang sebentar lagi akan secara resmi menjabat sebagai ketua umum.
"Baik. Kan waktu saya ketua Golkar, beliau jadi dewan pertimbangan saya. Dewan pertimbangan Golkar," tegasnya.
JK kembali dicecar pertanyaan seputar tanggapannya mengenai pengunduran diri Hary Tanoesoedibjo dari Partai NasDem.
Menurut JK itu adalah sikap kader partai politik yang harus dihormati.
"Yaa, kita tidak bisa mengomentari kemauan masing-masing. Biasa itu dalam politik, ada persamaan, kadang-kadang ada perbedaan. Kita hormati persamaan dan perbedaan itu," kata ketua umum Palang Merah Indonesia periode 2009-2014 itu.
Namun nampaknya JK tidak berminat menempati posisi ketua dewan pakar yang ditinggalkan Hary Tanoe. "Oh, maaf tidak," tegasnya.
Kader Partai NasDem sendiri memberikan tepuk tangan meriah ketika Ketua Umum Partai NasDem Patrice Rio Capella mengenalkan JK.
