Minggu, 7 September 2025

Ratu Atut dan Rano Karno

PDIP: 'Golkar Tolong Jangan Curigai Rano Karno'

PDI Perjuangan menegaskan posisi Rano Karno sebagai kader partai dan Wakil Gubernur Banten

KOMPAS.com
Rano Karno dan Ratu Atut Chosiyah 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PDI Perjuangan menegaskan posisi Rano Karno sebagai kader partai dan Wakil Gubernur Banten. Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan pihaknya tidak akan mencampuri urusan hukum Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.

"Permasalahan internal keluarga Atut bukan ranah politik itu ranah hukum. Silahkan diproses dan PDIP tidak akan ikut campur," kata Tjahjo di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (24/10/2013).

Tjahjo mengatakan PDIP akan mengikuti mekanisme yang ada dalam mencermati kasus Atut. "Golkar jangan terlalu curiga dengan PDIP, jangan curiga pada manuver Rano Karno dan dia masih melakukan tugas-tugasnya," imbuhnya.

Sebelumnya, Partai Golkar meminta PDI Perjuangan menahan diri menyikapi kasus yang menimpa Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Hal itu terkait tampuk kepemimpinan Atut di Banten.

Diketahui Wakil Gubernur Banten Rano Karno berasal dari PDI Perjuangan. "Saya minta Rano Karno dan PDIP menahan diri jangan sampai koalisi PDIP-Golkar di Banten ini jadi rusak," kata Wakil Bendahara Umum Golkar Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (23/10/2013).

Ia meminta semua pihak harus berpikir secara jernih terkait kasus Atut sebagai Gubernur Banten. Apalagi Atut masih sebatas saksi.

"Kalau tersangka harus diputus dan mempunyai kekuatan hukum tetap baru boleh bicara," ujar Anggota Komisi III itu.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan