Kemendikbud Minta Siswa Jangan Percaya Kunci Jawaban UN Bocor

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ari Santoso mengimbau kepada para siswa yang mengikuti ujian nasional tak gampang percaya dengan kunci jawaban.

Sebab, kata dia, kecurangan tersebut hanya akan menghancurkan anda.

"Karena begitu anak-anak sudah belajar tiga tahun dan mereka sudah menyiapkan dengan baik, itu hancur berantakan karena anak-anak menggantungkan kepada kunci jawaban," kata Ari saat ditemui Tribunnews.com di ruangannya, di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (15/4/2015).

Ia menegaskan, bahwa pihaknya tak mengenal mengenai istilah kunci jawaban. Menurutnya, kunci jawaban belum tentu sama dengan soal yang akan dikerjakan para siswa.

"Pertama ada lembar soal dibaca dan dijawab. Kedua, ada orang yang memanfaatkan isu ini untuk secara finansial. Dengan cara dia menjual dengan jawaban spekulasi," jelasnsya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan ujian nasional memang bukan syarat untuk menetukan kelulusan. "Tetapi inikan cermin hasil belajar selama tiga tahun," ujarnya.

Pihaknya berharap agar para siswa belajar dengan sungguh, enjoy tanpa ketegangan saat menghadapi ujian nasioal.

Seperti diketahui, pelaksanaan ujian nasional tingkat SMA/SMK/MA berlangsung sejak tanggal 13 hingga 15 April besok.