Kamis, 28 Agustus 2025

Pesawat TNI Jatuh

Panglima TNI akan Lakukan Evaluasi Terhadap Semua Alutsista

Saat ditanya apakah evaluasi akan difokuskan ke Hercules, menurut Moeldoko tidak hanya Hercules melainkan seluruh Alutsista

zoom-inlihat foto Panglima TNI akan Lakukan Evaluasi Terhadap Semua Alutsista
Puspen TNI/Puspen TNI
TNI PERPANJANG MOU DENGAN PT PERTAMINA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) melaksanakan perpanjangan Nota Kesepahaman Kerjasama dengan PT Pertamina (Persero) di kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur No. 1A Jakarta Senin sore (29/6/2015). Penandatangan tersebut dilakukan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko dengan Direktur Utama (Dirut) Pertamina Dr. Dwi Soetjipto. Adapun Nota Kesepahaman ini memperpanjang kerjasama kedua belah pihak sejak tahun 2013. (Puspen TNI).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko ‎mengatakan pihaknya akan mengevaluasi seluruh alat utama sistem persenjataan (Alutsista).

Evaluasi ini dilakukan menyusul jatuhnya pesawat Hercules TNI AU C-130 di Medan, Selasa (30/6/2015) kemarin. Dimana ratusan orang menjadi korban dari tragedi tersebut.

"Kami akan evaluasi semua alutsista secara baik. Evaluasi mulai dari tahun pembuatan, evaluasi pertahunnya bagaimana. Kalau perlu diistirahatkan ya diistirahatkan,"kata Moeldoko, Kamis (2/7/2015) di Kejagung, jakarta.

Saat ditanya apakah evaluasi akan difokuskan ke Hercules, menurut Moeldoko tidak hanya Hercules melainkan seluruh Alutsista.

"‎Semua dievaluasi, tidak hanya hercules. Kalau hercules yang buatan tahun 60-an ada 6, yang tahun 1978 ada 8 unit. Sisanya buatan 1978," ujarnya.

Diutarakan Moeldoko, alutsista yang dimiliki TNI hingga saat ini masih ada yang layak digunakan. Kelayakan itu bukan diukur dari tahun pembuatan.

"Layak terbang itu bukan karena tahunnya, tapi tahun memang jadi atensi,"ujarnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan