Minggu, 5 Oktober 2025

Kisruh PPP

PPP Targetkan Tiga Besar Pada Pileg 2019

Muktamar VIII Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang digelar kubu Romahurmuziy, sukses digelar.

Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sekjen PPP Romahurmuziy menyampaikan sambutannya pada acara Pembukaan Muktamar VIII PPP Tahun 2016 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (8/4/2016). PPP menggelar Muktamar VIII yang disepakati sebagai bentuk islah pada 8-11 April 2016 di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muktamar VIII Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang digelar kubu Romahurmuziy, sukses digelar.

Dalam muktamar tersebut, Romahurmuziy alias Romy terpilih secara aklamasi, sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Dalam sambutannya di acara penutupan muktamar, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Minggu (10/4/2016), Romy mengatakan bahwa muktamar tersebut selain merupakan pengukuhan dari selesainya konflik internal, juga merupakan momentum kembangkitan partai.

"Awal bagi PPP jadi pemenang di pemilu 2019," ujarnya yang disambut dengan tepuk tangan peserta muktamar.

Target tersebut bukanlah seuatu hal yang tidak mungkin. Ia menyebut sudah sembilan kali partai berlambang Ka'bah itu sudah sembilan kali ikut pemilihan legislatif (pileg), dan selalu masuk sebagai tiga besar.

"Dari sembilan kali pemilu, sampai 2004, selalu tiga besar, PPP menempati sebagai partai terbesar ke tiga," terangnya.

Sebagai Ketua Umum yang baru, ia mengatakan partainya akan lebih banyak merangkul masyarakat kedepannya.

Sebagai partai Islam, Romy memastikan partainya akan berdiri tidak hanya untuk kepentingan umat Islam.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved