Beredar Video Anak SD Lontarkan Pernyataan pada Soeharto, Netizen Dibikin Kagum Sekaligus Berdebar
Dalam video yang diunggah oleh Merindink, tampak Soeharto berdiri bersama beberapa anak-anak sekolah dasar.
Penulis:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM -- Sebuah akun Instagram bernama Merindink membagikan cuplikan video saat mantan Presiden Soeharto tengah mengadakan temu wicara untuk memperingati Hari Anak Nasional pada 1994 silam.
Dalam acara tersebut, anak-anak dari seluruh provinsi di Indonesia berkumpul di Istana Negara, Jakarta.
Video tersebut diambil Merindink dari saluran YouTube bernama HM Soeharto.
Soeharto merupakan presiden kedua setelah Soekarno yang memimpin Indonesia selama 31 tahun, terhitung sejak 1967 hingga 1998.
Meninggal pada 27 Januari 2008, nama Soeharto masih sering diperbincangkan hingga saat ini.
Banyak yang menyebut Soeharto sebagai Bapak Pembangunan lantaran selama pemerintahannya banyak pembangunan merata di Indonesia.
Namun, tak sedikit juga yang menyebut masa pemerintahan Soeharto dianggap sebagai rezim paling korupsi.
Dalam video yang diunggah oleh Merindink, tampak Soeharto berdiri bersama beberapa anak-anak sekolah dasar.
Di tengah-tengah sesi tanya jawab, Soeharto mendapatkan pertanyaan dari seorang anak laki-laki.
"Nama saya Hamli dari Provinsi Sulawesi Tengah, Kabupaten Banggai," ujar si anak mengawali pertanyaannya.
"Saya mau tanya, mengapa presiden di Indonesia cuma satu? Padahal Indonesia sangat luas," lanjutnya polos.
Sontak pertanyaan anak tersebut mengundang tawa para hadirin dan tamu yang diundang.
Soeharto pun memberikan jawabannya.
"Ya terang itu, presiden itu hanya satu, untuk memimpin bangsa dan negara. Kalau sampai 2-3, nanti lantas tidak bisa berjalan dengan baik," jawab Soeharto.
"Banyak pemimpin, banyak kapten, kemudian lantas negara menjadi rusak," tambahnya.