Pengamat Imbau Jokowi Lebur BNPB-Basarnas demi Efisiensi dan Efektivitas Kerja
Saiful menilai peleburan tersebut penting dalam rangka melakukan efisiensi dan efektivitas kerja.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta Saiful Anam mengimbau Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melebur dua lembaga non departemen yakni Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNP) dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Saiful menilai peleburan tersebut penting dalam rangka melakukan efisiensi dan efektivitas kerja.
Karena, kata dia, kedua lembaga itu memiliki kemiripan bidang kerja dalam menanggulangi bencana. Sehingga layak dipertimbangkan untuk dilebur menjadi satu badan khusus terkait bencana.
"Presiden Jokowi melakukan terobosan luar biasa yang terkadang di luar kelazimannya dengan melakukan perombakan besar-besaran," ujar Saiful, dalam keterangannya, Rabu (20/11/2019).
"Mulai dari usulan sinkronisasi dan harmonisasi aturan hukum yang telah ada melalui Omnibush Law, dimana puluhan undang-undang yang akan dilebur jadi satu. Tujuannya untuk memberikan kecepatan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Jadi tidak ada salahnya Basarnas dan BNPB kedua disatukan," imbuhnya.
Ia merasa dua lembaga tersebut dapat dilebur atau disatukan sebagaimana penggabungan atas kementerian dan berbagai BUMN yang telah melakukan perombakan besar-besaran.
Oleh karenanya, Saiful meminta Jokowi untuk mempertimbangkan peleburan dua lembaga tersebut, sehingga terjadi efisiensi terhadap APBN Indonesia.
"Saya rasa bukan dibubarkan ya. Hanya dilebur atau disatukan saja oleh Presiden Jokowi," pungkasnya.
Menko Polhukam dan Jaksa Agung Sepakat Bubarkan TP4 |
![]() |
---|
Datangi MK Sebagai Individu, Tiga Pimpinan KPK Gugat UU KPK Baru |
![]() |
---|
BNPB: Warga yang Mengungsi Pascagempa M 7,1 di Ternate Sudah Pulang |
![]() |
---|
Jasa Marga Bakal Rekam Kendaraan yang Ngebut di Tol Dalam Kota |
![]() |
---|
Sekjen Partai Berkarya: Kami Tak Akan Biarkan PKS Sendiri Jadi Oposisi |
![]() |
---|