Masa Jabatan Presiden
Perludem: Jokowi Harus Pastikan Partai Koalisi Tolak Wacana Penambahan Masa Jabatan Presiden
Perludem mengapresiasi sikap tegas Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak penambahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) mengapresiasi sikap tegas Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak penambahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Jokowi menyebut, pihak yang memunculkan wacana itu hendak mencari muka kepada dirinya.
"Kita harus apresiasi pernyataan tegas Presiden Jokowi tersebut," ujar Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini kepada Tribunnews.com, Senin (2/12/2019).
Baca: Presiden Jokowi: Namanya Stafsus Muda, Biasalah Salah Dikit Ya Dimaafkan
Dengan pernyataan keras itu pula, Jokowi ingin memberikan klarifikasi kepada publik, wacana itu bukan berasal dari dirinya.
"Sehingga publik jadi tahu wacana itu bukan berasal darinya sebagai upaya Jokowi untuk mengamankan kekuasaannya," jelas Titi Anggraini.
Baca: Guntur Romli Sebut Tujuan Reuni 212 untuk Serang Jokowi: Isu Pencekalan Habib Rizieq Bikin Ribut
Namun kata dia, Presiden Jokowi juga harus memastikan semua partai politik dalam koalisinya sejalan dengan sikapnya tersebut.
"Agar tidak ada yang bermain sandiwara. Bisa dibilang ini jadi ujian bagi soliditas dalam mendukung kepemimpinan dan sikap politik Jokowi," katanya.
Respons Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak setuju dengan adanya wacana masa jabatan presiden menjadi tiga periode hingga dipilih oleh MPR.
Masa Jabatan Presiden
1. MUI Ungkap Alasan Usulkan Masa Jabatan Presiden Mendatang 7 Hingga 8 Tahun |
---|
2. Jimmly Asshiddiqie Sebut Perubahan Masa Jabatan Presiden Hanya Sebatas Wacana |
---|
3. Sekjen Demokrat: SBY Tolak Keras Wacana Penambahan Masa Jabatan Presiden Jadi 3 Periode |
---|
4. Soal Usulan PBNU Presiden Dipilih MPR, Hidayat Nur Wahid: Mereka Tidak dalam Posisi Mendikte |
---|
5. Hidayat Nur Wahid Secara Tegas Sampaikan Tak Setuju Wacana Penambahan Masa Jabatan Presiden |
---|