Selasa, 9 September 2025

Pilkada Serentak 2020

Gotong Royong akan Jadi Kunci PDIP Memenangkan Pilkada 2020

Hasto Kristiyanto menyebut gotong royong akan menjadi kunci sekaligus strategi partainya memenangkan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020.

Tribunnews.com/Vincentius Jyestha Candraditya
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut gotong royong akan menjadi kunci sekaligus strategi partainya memenangkan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020 mendatang.

"Semangat kami gotong royong. Karena saripati Pancasila adalah gotong royong," ujar Hasto, pada hari kedua Rakernas I PDIP, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1/2020).

Ia mengatakan gotong royong yang diwariskan dari semangat pendiri bangsa mampu membawa perubahan yang sesungguhnya.

Oleh karenanya, Hasto menyebut PDIP sangat optimistis menghadapi kontestasi politik dalam Pilkada 2020.

Baca: Hasto: Seluruh Kepala Daerah Kader PDIP Harus Melek Teknologi

Baca: Penjelasan Komarudin soal Tandatangan Megawati dan Hasto Dalam 3 Surat Kepada KPU

Politikus kelahiran Yogyakarta tersebut juga menyinggung momen terharunya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada hari kedua Rakernas.

"Ibu Megawati sangat terharu ketika dari Papua dan beberapa daerah menyampaikan persoalan di daerahnya. Ibu Megawati menugaskan pengurus fraksi untuk bertindak cepat. Partai harus bergerak cepat. Jadi, strategi utama kita adalah berdasarkan gotong royong itu," kata Hasto.

Untuk target kemenangan pilkada sendiri, partai berlambang banteng moncong putih tersebut menegaskan pihaknya masih melakukan analisis.

Namun melihat potensi yang ada, ia meyakini 55 sampai 60 persen dapat menjadi target PDIP.

Hasto mengatakan ada 44 daerah yang sudah siap terkait rekomendasi kepala daerah. Tapi pihaknya masih menunda pengumumannya hingga saat ini.

"Sebenarnya kemarin sudah siap. Ada 44 daerah. Tetapi kita melihat beberapa daerah menyatakan tanggap darurat bencana. Hanya Jakarta tidak melakukan itu. Oleh karena itu kami menyiapkan diri," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan