Berita Viral
VIRAL Siswi Adu Mulut dengan Ibu Guru di Depan Kelas, Polisi Sebut Masalah Sepele, Berakhir Damai
Kepala SMAN 1 Paciran Lamongan, Hanas Suhanto mengungkapkan, adu mulut di depan kelas berawal dari percakapan sederhana.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Dunia pendidikan tanah air tampaknya masih diselimuti kabar yang kurang mengenakkan.
Setelah berbagai tindakan perundungan atau bullying yang mengemuka beberapa waktu belakangan, kini beredar video cekcok antara seorang siswi dengan ibu guru.
Keduanya bertengkar di depan kelas.
Siswi tersebut terlihat mengeraskan suara kepada sang guru.
Video tersebut diduga direkam oleh seorang murid yang duduk di kursi kelas.
Sang guru bahkan sempat melemparkan sesuatu ke arah siswi tersebut.
Pertengkaran bahkan berlanjut di luar kelas.
Video pertengkaran siswi dan guru tersebut pun viral di berbagai media sosial.
Baca: Viral Video Pelajar Pukul dan Tendang Kepala Ibunya, Gara-gara Tak Segera Disiapkan Baju Jalan
Belakangan diketahui kejadian tersebut berada di SMAN 1 Paciran, Lamongan, Jawa Timur.
Kronologi
Viralnya video tersebut membuat jajaran Polres Lamongan bergerak untuk mengetahui keterangan lengkapnya.
Diketahui, siswi tersebut berinisial PT kelas XI.
Sedangkan sang guru berinisial AK, pengajar mata pelajaran Biologi.
Dilansir Surya.co.id, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (25/2/2020).
Video itu diunggah oleh salah satu siswa SMAN 1 Paciran.
Kepala SMAN 1 Paciran Lamongan, Hanas Suhanto mengungkapkan, adu mulut di depan kelas berawal dari percakapan sederhana.
Baca: SIswa SD Ini Menangis Saat Terjaring Razia Polisi saat Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas
Saat itu, PT berada di kelas lain untuk mengambil sandal yang dititipkan kepada temannya.
"Nah, saat bu AK masuk kelas hendak mengajar, ada PT di dalam kelas itu," kata Hanas.
Kemudian AK meminta PT segera keluar kelas.
PT menjawab kalau dia hanya mengambil sandal saja.
Adu mulut keduanya sama-sama dengan nada tinggi.
Sehingga kalau dilihat videonya yang viral itu seolah ada peristiwa besar.
"Padahal itu biasa saja, dan apa yang terjadi itu juga tidak berkepanjangan," kata Hanas.
Baca: Siswi SMA Pelaku Bullying Tak Pulang, Ketakutan Setelah Videonya Viral
Hebohnya peristiwa tersebut disebut Hanas karena ada siswa yang merekam dan mengunggahnya ke medsos.
Pihaknya pun tak bisa membendung jika kemudian viral.
Mediasi pun dilakukan di Polres Lamongan.
Duduk permasalahan digali pihak kepolisian agar tidak menjadi multi tafsir di masyarakat.
"Tadi ke Polres Lamongan, saya ikut mendampingi. Dan klir tidak ada masalah. Guru dan siswi juga damai saling memaafkan," ungkap Hanas.
Hanas juga tidak bisa menyalahkan persepsi setiap orang yang melihat video tersebut.
"Kita tidak bisa menyalahkan persepsi mereka yang melihat video," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP David Manurung dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya selisih paham antara guru dan murid.
Setelah dilakukan pendalaman, keduanya sama-sama mengakui kesalahan.
Sehingga mereka tidak mau membawa masalah ini lebih jauh.
"Keduanya sudah membuat surat pernyataan perdamaian antara kedua belah pihak," kata David.
Pihaknya juga sudah mengundang kepala sekolah, guru, murid dan orang tua murid.
Sudah dilakukan pertemuan dan berakhir dama.
David berharap bijak dalam menggunakan medsos agar suatu kejadian tidak simpang siur apa sebenarnya yang terjadi.
"Harus bijak menggunakan medsos," pungkas David.
Sebagian artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Video Viral Guru Wanita & Siswi SMAN1 Paciran Lamongan Cekcok dan Lempar Sandal, Ini Kronologinya.
(Surya.co.id/Hanif Manshuri)