Virus Corona
Update Corona Global, 3 April 2020 Pukul 14.00 WIB: Kasus Baru di AS Bertambah 496, Total 245.373
Berikut update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di seluruh dunia, Jumat, (3/4/2020).
Penulis:
Yurika Nendri Novianingsih
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di seluruh dunia, Jumat, (3/4/2020).
Dilansir worldometers.info, hingga hari ini, Jumat (4/4/2020) pukul 14.00 WIB, tercatat ada 1.016.413 kasus terkonfirmasi.
Total sebanyak 53.238 orang meninggal dunia.
Sementara itu, jumlah pasien yang berhasil sembuh tercatat sebanyak 213.136.
Sesuai data tebaru, Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara dengan jumlah kasus tertinggi di dunia.
Hingga siang ini, ada tambahan 496 kasus baru, sehingga total ada 245.373 kasus virus corona di AS.
Baca: Pasien Positif Virus Corona di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Capai 143 Orang
Baca: Virus Corona Mewabah, Dirjen WHO Didesak Mundur dari Jabatannya
Untuk jumlah pasien AS yang meninggal akibat Covid-19 ini bertambah 25 orang, jadi total pasien meninggal di AS sebanyak 6.095.
Pasien Covid-19 AS yang berhasil sembuh sebanyak 10.403.
China sebagai negara asal virus Covid-19, hingga siang ini telah bertambah 31 kasus baru, sehingga jumlah kasus di China sebanyak 81.620.
Dengan tambahan pasien meninggal dunia sebanyak 4 orang, sehingga jumlah korban meninggal dunia 3.322.
Jumlah kasus di Italia menjadi tertinggi kedua setelah Amerika.
Hingga siang ini tidak ada tambahan kasus, sehingga total kasus corona di Italia sebanyak 115.242.
Untuk angka kematian, Italia sudah mengantongi 13,915 korban.
Spanyol memiliki total kasus infeksi virus corona sebanyak 112.065, dengan angkat kematian 10.348.
Di Jerman, jumlah kasus hingga siang ini berada pada angka 84,794 .
Total angka kematian di Jerman tercatat sebanyak 1.107.
Korea Selatan mengalami pertambahan kasus baru sebanyak 86, jadi total kasus 10.062.
Angka kematian di Korea Selatan bertambah 5 orang, sehingga total menjadi 6.021.
Untuk Indonesia jumlah kasus yang terkonfirmasi sebanyak 1.790.
Sementara itu, total kematian akibat Covid-19 sebanyak 170 orang, dan sebanyak 112 orang dinyatakan sembuh.
Berikut data perkembangan terbaru yang tercatat pada laman worldometers.info hingga Jumat, (3/4/2020) pukul 14.00 WIB:
1. Amerika Serikat
Terinfeksi: 245,373
Kasus baru: +496
Kematian: 6,095
Sembuh: 10,403
2. Italia
Teinfeksi: 115,242
Kasus baru: -
Kematian: 13,915
Sembuh: 18,278
3. Spanyol
Teinfeksi: 112,065
Kasus baru: -
Kematian: 10,348
Sembuh: 26,743
4. Jerman
Terinfeksi: 84,794
Kasus baru: -
Kematian: 1,107
Sembuh: 22,440
5. China
Terinfeksi: 81,620
Kasus baru: +31
Kematian: 3,322
Sembuh: 76,571
6. Perancis
Terinfeksi: 59,105
Kasus baru: -
Kematian: 5,387
Sembuh: 12,428
7. Iran
Terinfeksi: 50,468
Kasus baru: -
Kematian: 3,160
Sembuh: 16,711
8. UK
Terinfeksi: 33,718
Kasus baru: -
Kematian: 2,921
Sembuh: 135
9. Swiss
Terinfeksi: 18,827
Kasus baru: -
Kematian: 536
Sembuh: 4,013
10. Turki
Terinfeksi: 18,135
Kasus baru: -
Kematian: 356
Sembuh: 415
11. Belgia
Terinfeksi: 15,348
Kasus baru: -
Kematian: 1,011
Sembuh: 2,495
12. Belanda
Terinfeksi: 14,697
Kasus baru: -
Kematian: 1,339
Sembuh: 250
13. Kanada
Terinfeksi: 11,283
Kasus baru: -
Kematian: 173
Sembuh: 1,979
14. Austria
Terinfeksi: 11,129
Kasus baru: -
Kematian: 158
Sembuh: 1,749
15. Korea Selatan
Terinfeksi: 10,062
Kasus baru: +86
Kematian: 174
Sembuh: 6,021
16. Portugal
Terinfeksi: 9,034
Kasus baru: -
Kematian: 209
Sembuh: 68
16. Brazil
Terinfeksi: 8,066
Kasus baru: +22
Kematian: 327
Sembuh: 127
Baca: Cegah Covid-19, Perempuan Golkar Peduli Sumbang Rp 500 Juta dalam Bentuk APD dan Alkes ke 6 RS
Baca: Gejala Virus Corona Terbaru, Kenali Apa Itu Anosmia, Berikut Ciri-ciri Terinfeksi Covid-19
17. Israel
Terinfeksi: 6,857
Kasus baru: -
Kematian: 36
Sembuh: 338
18. Swedia
Terinfeksi: 5,568
Kasus baru: -
Kematian: 308
Sembuh: 103
19. Australia
Terinfeksi: 5,314
Kasus baru: -
Kematian: 28
Sembuh: 585
20. Norwegia
Terinfeksi: 5,218
Kasus baru: +71
Kematian: 50
Sembuh: 32
Informasi selengkapnya silakan lihat di sini
(Tribunnews.com/Yurika Nendri)