Minggu, 2 November 2025

Gejolak di Partai Demokrat

Profil Marzuki Alie, Ketua Dewan Pembina Demokrat Hasil KLB, Pernah Dua Kali Nyalon Ketum

Berikut ini profil Marzuki Alie, mantan Ketua DPR yang ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat versi KLB.

Penulis: Daryono
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Mantan Ketua DPR Marzuki Alie berjalan di ruang tunggu saat akan menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Rabu (9/8/2017). Marzuki Alie diperiksa KPK sebagai saksi terkait kasus tindak pidana korupsi pengadaan paket penerapan kartu tanda penduduk berbasis nomor induk kependudukan secara nasional (KTP elektronik) untuk tersangka Setya Novanto. Marzuki Alie kini menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat hasil KLB di Deli Serdang, Jumat (6/3/2021). 

Di Partai Demokrat, Marzuki Alie bukanlah orang baru.

Jenderal Purn Moeldoko tiba di arena Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Hotel The Hill, Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). Moeldoko terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versis KLB Sumut.
Jenderal Purn Moeldoko tiba di arena Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Hotel The Hill, Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). Moeldoko terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versis KLB Sumut. (Tribun-Medan.com)

Marzuki mengawali kariernya di Partai Demokrat dengan menjadi Majelis Pertimbangan Partai Demokrat Sumatera Selatan tahun 2003.

Setahun kemudian, Marzuki Alie diangkat menjadi pengurus DPP Partai Demokrat.

Karier politik Marzuki di partai berlambang mercy itu kian menanjak saat ia diterpilih sebagai Sekjen Partai Demokart dalam Kongres I di Bali, mendampingi Ketua Umum saat itu, Hadi Utomo.

Puncaknya, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat 2010-2015. melalui Kongres II Partai Demokrat di Bandung 2010.

Dua Kali Nyalon Ketum Demokrat

Marzuki sempat dua kali maju sebagai calon ketua umum Partai Demokrat.

Ia maju pertama kali sebagai calon ketua umum dalam Kongres II Partai Demokrat di Bandung 2010.

Saat itu, ia bersaing dengan Anas Urbaninggrum dan Andi Mallarangeng memperebutkan kursi Ketua Umum Partai Demokrat untuk periode 2010-2015.

Namun, saat itu ia belum berhasil dan Anas Urbaningrum terpilih menjadi Ketua Umum partai Demokrat.

Pada tahun 2015, Marzuki kembali maju untuk menjadi calon ketua Umum Partai Demokrat, tapi kali ini dia mengundurkan diri karena Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga mencalonkan menjadi ketua umum Partai Demokrat.

Baca juga: Kata Sejumlah Pengamat Politik soal Konflik Demokrat: Jokowi Harusnya Selamatkan Demokrat

Di DPR, Marzuki Alie terpilih menjadi anggota DPR dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu) yang disebut sebagai Dapil neraka pada Pemilu 2009.

Ia kemudian dipercaya menjadi Ketua DPR RI periode 2009-2014.

Terseret Isu Kudeta hingga Akhirnya Menjadi Ketua Dewan Pembina

Saat Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengungkap upaya kudeta di Partai Demokrat, nama Marzuki Alie ikut terseret.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved