Bursa Capres
Muncul Wacana Duet Gus AMI-AHY Untuk Pilpres 2024, Bamsoet: Boleh Juga Nih
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) turut berkomentar mengenai munculnya wacana menduetkan Muhaimin Iskandar dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) turut berkomentar mengenai munculnya wacana menduetkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Bamsoet menyebutkan, duet Gus AMI-AHY sebagai pilihan alternatif yang menarik.
”Boleh juga nih Cak Imin-AHY,” kata Bamsoet mengomentari wacana duet yang dimunculkan PKB, Kamis (3/6/2021).
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid (Gus Jazil) mengatakan, dirinya mendapatkan masukan dari sejumlah pihak terkait kemungkinan mengusung Gus AMI dengan AHY dalam Pilpres 2024.
"Saya pikir ini opsi yang bagus juga, lebih fresh, duet sipil-militer, religius-nasionalis. Namun semua itu tergantung respons dari masyarakat,” kata Jazilul Fawaid.
Baca juga: PKB: Usulan Gus AMI-Puan Maharani di 2024 Cukup Rasional
Gus Jazil mengatakan, saat ini masyarakat membutuhkan sosok yang lebih fresh dari berbagai nama tokoh capres yang sudah ada.
Sosok tersebut harus mampu memberikan harapan dan turun tangan mengatasi kesulitan masyarakat.
”Hemat saya, masyarakat perlu sesuatu yang fresh, yang berikan harapan dan mau turun tangan mengatasi keadaan yang serba sulit ini,” katanya.
Baca juga: PKB Tawarkan Duet Gus AMI–AHY di 2024: Opsi Yang Bagus
Ditanya mengenai wacana duet Gus AMI dengan Ketua DPR Puan Maharani yang sebelumnya sempat mencuat, Gus JAzil mengatakan bahwa hal tersebut baru sekadar wacana.
Sebab, hingga saat ini Gus AMI belum mengambil keputusan dan masih meminta para kiai sepuh untuk melakukan istiharah untuk maju dengan siapa.
”Pilpres masih jauh, itu semua baru usulan dan wacana, segala kemungkinan masih bisa terjadi, namun usulan Gus AMI-Puan juga rasional. Toh, Gus AMI juga belum ambil keputusan, masih pikir-pikir, meskipun desakan dari bawah makin kuat. Kita ikuti saja dinamikanya,” ujarnya.