Pemilu 2024
Airlangga Hartarto Ingatkan Para Kader: 2024 Tahun Penting, Kita Harus Bersatu untuk Menang
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerukan kepada seluruh kader dan pengurus partai Golkar untuk dapat menjaga soliditas di antara mereka.
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerukan kepada seluruh kader dan pengurus partai Golkar untuk dapat menjaga soliditas di antara mereka.
Hal itu disampaikan Airlangga, dalam acara puncak peringatan HUT Golkar ke-57 tahun di Kantor DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Minggu (31/10/2021).
"Di kesempatan yang terhormat ini saya mengajak kepada seluruh kader partai Golkar untuk menjaga kekompakan menjaga soliditas dan kita harus bersatu untuk menang," kata Airlangga yang dihadirkan via video conference.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) RI itu mengatakan, pihaknya menilai tahun 2024 mendatang merupakan tahun yang penting bagi Golkar.
Sebab kata dia, di tahun tersebut genap Partai Golkar berusia 60 tahun dan menurutnya dirasa perlu untuk menciptakan sejarah.
Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Doakan Golkar Sukses di 2024
"Tahun 2024 merupakan tahun yang teramat penting bagi partai Golkar, bukan saja kita harus menang namun juga tahun 2024 merupakan pertaruhan di mana partai Golkar akan menginjak pada usia 60 tahun menuju 6 dekade partai Golkar kita harus torehkan sejarah," kata Airlangga.
Lebih lanjut, dia merasa optimistis kalau di tahun 2024 atau tepatnya pada pemilu raya mendatang, Partai Berlogo Pohon Beringin itu akan kembali meraih kemenangan.
Adapun kemenangan itu diyakini bisa diperoleh dalam Pilpres, Pemilu Legislatif serta Pilkada.
"Bahwa partai Golkar akan kembali merebut kemenangan dalam pemilihan presiden, oemilihan legislatif, dan pemilihan kepala daerah," tukasnya.
Lebih lanjut, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini mengatakan, masih ada waktu sekitar tiga tahun untuk mengkonsolidasikan kekuatan partai.
Ia meminta seluruh kader menyatukan gerak untuk meraih simpati dan merebut hati masyarakat agar memberikan kepercayaan pada Golkar.