Senin, 18 Agustus 2025

Presidensi G20

Jelang FMM G20 di Bali, Menlu Retno Bertemu dengan Menlu Uni Emirat Arab

Abdullah Bin Zayed Al Nahyan telah tiba di Bali untuk hadir langsung pada FMM G20 di Bali  yang akan diselenggarakan pada tanggal 7-8 Juli 2022.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
Menlu Retno Marsudi. Jelang Foreign Minister Meeting (FMM) atau Pertemuan Para Menteri Luar Negeri G20, Menlu Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Persatuan Emirat Arab (PEA), Sheikh Abdullah Bin Zayed Al Nahyan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Jelang Foreign Minister Meeting (FMM) atau Pertemuan Para Menteri Luar Negeri G20, Menlu Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Persatuan Emirat Arab (PEA), Sheikh Abdullah Bin Zayed Al Nahyan.

Abdullah Bin Zayed Al Nahyan telah tiba di Bali untuk hadir langsung pada FMM G20 di Bali  yang akan diselenggarakan pada tanggal 7-8 Juli 2022.

“Sangat senang untuk memulai putaran pertemuan bilateral saya di sela-sela #G20FMM dengan FM Sheikh Abdullah Bin Zayed Al Nahyan dari UEA (06/07),” ujar Retno dalam pernyataannya di twitter, Rabu (6/7/2022).

Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) menyatakan Menlu PEA menyampaikan bahwa Indonesia merupakan salah satu prioritas negara mitra bagi PEA.

Baca juga: Pertemuan Menlu G20 di Bali Dibagi dalam Dua Sesi, Bahas Multilateral hingga Krisis Global

Ia juga mencatat berbagai peran penting Indonesia di kawasan dan dunia, termasuk kunjungan terakhir Presiden ke Ukraina dan Rusia.

Pertemuan bilateral membahas berbagai isu bilateral, terutama tindak lanjut hasil kunjungan Presiden RI ke Abu Dhabi pada 1 Juli 2022 lalu.

Secara khusus dibahas kerja sama pembangunan Ibu Kota Baru (IKN) dan kerjasama-kerjasama lain antara lain di bidang kesehatan, penerbangan dan pengembangan mangrove.

Selain isu bilateral, kedua Menlu juga membahas berbagai isu regional dan internasional yang menjadi kepentingan bersama, antara lain perkembangan situasi di Ukraina, dan upaya pemulihan rantai pasok pangan.

Kedua Menlu juga membahas berbagai isu yang sedang menjadi perhatian Dewan Keamanan PBB, mengingat PEA saat ini menjadi salah satu negara anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.

Menlu RI menyampaikan apresiasi atas dukungan PEA terhadap presidensi Indonesia di G20.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan