Jumat, 14 November 2025

Dirut Taspen Bantah Klaim Kamaruddin Simanjuntak Soal Miliki Bukti Video Asusila

Kuasa hukum Dirut Taspen membantah klaim pengacara mantan istri kedua Kosasih, Kamaruddin Simanjuntak.

(ISTIMEWA) (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Dirut Taspen ASN Kosasih /// Pengacara Keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak tiba di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/8/2022). (ISTIMEWA) (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kuasa hukum Direktur Utama PT Taspen ANS Kosasih, Duke Arie Widagdo membantah klaim pengacara mantan istri kedua Kosasih, Kamaruddin Simanjuntak yang mengklaim memilik bukti ribuan video asusila Kosasih dengan para wanita simpanannya.

Duke menyebut, bahwa tudingan yang disampaikan Kamaruddin tidak benar.

"Bahwa semua tudingan KS (Kamaruddin Simanjuntak) tidak benar dan terbantahkan dengan bukti-bukti yang kami miliki," kata Duke kepada wartawan, Senin (29/8/2022).

Duke mengaku, bakal menyerahkan bukti-bukti tersebut kepada pihak kepolisian.

Ia juga berencana melaporkan Kamaruddin terkait dugaan pencemaran nama baik tersebut

"Nanti semua bukti-bukti ini akan kami serahkan ke pihak kepolisian untuk diadu kebenarannya," terangnya.

Baca juga: VIDEO Bantah Tudingan Dana Capres Rp 300 Triliun, Dirut Taspen Akan Laporkan Kamaruddin Simanjuntak

Sebelumnya, Kamaruddin Simanjuntak mempersilakan Kosasih melaporkan dirinya ke polisi terkait tudingan pernikahan gaib serta pengelolaan dana capres Rp300 triliun dan kick back investasi melalui istri-istri gaib.

Kamaruddin mengaku memiliki bukti termasuk ribuan video porno ANS dengan para wanita. Ia juga mengatakan memiliki bukti transaksi keuangan.

Duke menyampaikan bahwa tuduhan tidak berdasar ini diduga berkaitan erat dengan upaya KS selalu kuasa hukum mantan istri kedua Kosasih dalam menghadapi banding.

Sosok ANS Kosasih

ANS Kosasih tengah menjadi sorotan setelah dituding Kamaruddin Simanjuntak mengelola dana Rp 300 triliun dan memiliki banyak perempuan simpanan.

Saat dikonfirmasi perihal pernyataannya itu, Kamaruddin mengaku akan melaporkan ANS Kosasih terkait pengelolaan dana Rp 300 triliun untuk dana kampanye capres 2024.

Bahkan, Kamaruddin mengklaim sudah melaporkan permasalahan ini kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

“Itu laporan tersendiri nanti. Dirut PT Taspen,” ujar Kamaruddin di Mabes Polri, Jumat (26/8/2022), seperti diberitakan Tribunnews.com.

Lantas, seperti apa sosok ANS Kosasih?

ANS Kosasih memiliki nama lengkap Antonius Nicholas Stephanus Kosasih.

ANS Kosasih lahir di Jakarta pada 12 Juli 1970.

Dikutip dari laman resmi Taspen, ANS Kosasih mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada 1992.

Kemudian, Dirut Taspen itu menyandang gelar Magister Manajemen Keuangan dan Investasi dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI) pada 2006.

Baca juga: VIDEO Bantah Tudingan Dana Capres Rp 300 Triliun, Dirut Taspen Akan Laporkan Kamaruddin Simanjuntak

Karier ANS Kosasih

ANS Kosasih menjabat sebagai Direktur Utama PT Taspen (Persero) sejak 2020 hingga sekarang.

Ia pernah menjadi Direktur Investasi PT Taspen (Persero) pada 2019-2020.

Pada 2016-2019, ANS Kosasih sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Wijaya Karya (Persero).

Sebelumnya, Kosasih juga pernah menjadi Komisaris Utama PT WIKA REALTY pada 2016-2017.

Sementara itu, dirinya menjabat Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) pada 2014-2016.

Baca juga: Dirut Taspen Akan Laporkan Kamaruddin Simanjutak ke Polisi Imbas Tudingan Kelola Dana Capres

dirut taspen ans kosasih
ANS Kosasih Dirut PT Taspen.

Mantan Istri ANS Kosasih

Kuasa hukum ANS Kosasih, Duke Arie Widagdo, mengungkapkan kliennya menikah dua kali, namun telah berakhir alias cerai.

Adapun pernikahan pertama yakni dengan Yulianti Malingkas yang telah berakhir.

Kemudian, pernikahan kedua dengan Rina Lauwy yang diputus cerai oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Maret 2021.

"Pernikahan dilakukan sesuai hukum yang berlaku. Klien kami tidak pernah melakukan 'pernikahan gaib', apalagi untuk dapat kick back investasi," ungkap Duke, Minggu, masih dilansir Tribunnews.com.

Baca juga: PROFIL Dirut Taspen ANS Kosasih, Dituding Kamaruddin S Punya Wanita Simpanan & Kelola Rp300 Triliun

Duke juga membantah tudingan Kamaruddin yang menyebut ANS Kosasih mengelola dana Rp 300 triliun untuk modal kampanye capres pada Pilpres 2024.

Pihaknya akan mengambil langkah hukum terkait tudingan yang disampaikan Kamaruddin tersebut.

"Kami sebagai tim kuasa hukum atas permasalahan ini akan mengambil langkah hukum untuk melaporkan masalah ini ke pihak kepolisian, sebab kami menduga ada perbuatan pidana yakni melanggar pasal 27 ayat 3 dan Pasal 28 ayat 2 UU ITE," beber Duke.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved