Jumat, 8 Agustus 2025

Bursa Capres

PSI Deklarasikan Ganjar Pranowo Sebagai Capres, PDIP Merasa Dirugikan

Belum lama ini, nama Ganjar Pranowo muncul sebagai bakal calon presiden (capres) Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Editor: Johnson Simanjuntak
(Tribunnews.com/ Fersianus Waku /Istimewa)
PSI Deklarasikan Ganjar Pranowo Sebagai Capres, PDIP Merasa Dirugikan 

Laporan Wartawan Tribun, Ashri Fadilla.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Belum lama ini, nama Ganjar Pranowo muncul sebagai bakal calon presiden (capres) Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

PSI pun diketahui merupakan satu di antara partai-partai koalisi pemerintahan Joko Widodo.

Meski demikian, Hasto menyampaikan bahwa PSI seringkali merugikan PDIP akibat manuver politik yang dilakukan.

Semestinya, partai yang diketuai Giring Ganesha itu berkomunikasi terlebih dulu dengan PDIP. Sebab, Ganjar merupakan kader PDIP.

"Seharusnya tata krama dalam demokrasi dapat dihormati," ujar Hasto di Kantor Para Syndicate pada Kamis (6/10/2022).

Terkait pencapresan Ganjar oleh PSI, Hasto merasa PDIP tak memiliki kewenangan untuk menegur. Sebabnya, setiap partai memiliki kedaulatan untuk melakukan itu.

Hanya saja, perlu adanya etika politik dalam pendeklarasian bakal capres.

"Jangan rendahkan martabat para calon pemimpin hanya sekedar efek elektoral," katanya.

Sebelumnya PSI mengumumkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

Deklarasi itu diungkapkan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie merupakan aspirasi dari akar rumput.

Baca juga: PSI Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Capres, Politikus PDIP Singgung Tata Krama

Pendeklarasian itu dilakukan secara sadar bahwa Ganjar Pranowo bukan sebagai kader PSI.

Oleh sebab itu, PSI berkomitmen tidak akan ikut campur dalam urusan internal PDIP.

"Kita hormati terlepas apapun keputusan PDIP," ujar Grace pada Senin (3/10/2022).

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan