Senin, 29 September 2025

Sandiaga Uno Bantah Kabar Hengkang dari Gerindra ke PPP: Saya Patuh-Tegak Lurus Keputusan Prabowo

Sandiaga Uno mengatakan, bahwa dirinya menyadari jika tahapan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sudah dimulai.

Tribunnews.com/Bayu Indra Permana, Kompas.com/Kristianto Purnomo
Sandiaga Uno di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022) (kiri), Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019) (kanan). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Gerindra Sandiaga Uno merespons peryataan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang menyebut kalau dirinya akan gabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sandiaga mengatakan, bahwa dirinya menyadari jika tahapan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sudah dimulai.

Apalagi, saat ini dinamika soal siapa yang bakal menjadi calon presiden (Capres) maupun calon wakil presiden (Caapres) kian terasa di masyarakat.

Namun demikian, Sandiaga Uno pun menegaskan bahwa dirinya masih tetap bersama Partai pimpinan Prabowo Subianto tersebut. Pasalnya, dia mendapat perintah langsung dari Prabowo untuk mendengar aspirasi rakyat dan fokus terhadap pemulihan ekonomi masyarakat.

"Hingga saat ini, saya masih tercatat sebagai kader Partai Gerindra. Dan sebagai kader, saya patuh-tegak lurus dengan keputusan partai dan Ketua Umum, Bapak Prabowo Subianto," kata Sandiaga kepada Tribun Network, Jumat (30/12/2022).

"Termasuk amanah yang dipercayakan Bapak Prabowo kepada saya, yaitu untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat dan fokus terhadap pemulihan ekonomi bangsa lewat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," sambungnya.

Baca juga: Reaksi Prabowo Dengar Sandiaga Dikabarkan Pindah ke PPP, Dasco: Cuma Senyum Saya Tak Tau Artinya Apa

Sandiaga juga memprediksi adanya isu dirinya hengkang dari Partai Gerindra karena beberapa faktor.

Hal ini, kata Sandiaga, berkaitan dengan tugas dan perintah dari Prabowo Subianto yang meminta dirinya fokus membantu rakyat di sektor ekonomi kreatif.

Lewat tugasnya itu, Sandiaga harus berkolaborasi dengan sejumlah pihak, mulai dari pemerintah daerah, masyarakat hingga partai politik.

Tentunya, hal tersebut sesuai arahan dari Prabowo kepada dirinya untuk selalu menekankan tiga aspek penting agar bisa bertahan menghadapi tantangan, yaitu adaptasi, inovasi dan kolaborasi.

"Mungkin hal ini yang memicu adanya isu yang menyebutkan saya akan meninggalkan Partai Gerindra karena seringnya ikut dalam kegiatan PPP," ucap Sandiaga.

"Nyatanya, tak hanya sebatas partai politik, kolaborasi harus terjalin dengan seluruh stakeholder, Pentahelix!," jelasnya.

Eks Wabug DKI Jakarta ini pun menekankan, bahwa silaturahim dan komunikasi yang sudah terjalin dengan baik harus terus dirajut demi bangsa dan negara.

Tak hanya dengan temen-temen dari PPP, lanjut Sandiaga, dirinya menyatukan visi dan misi dengan seluruh pihak untuk membangun Indonesia ke depan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan