Selasa, 19 Agustus 2025

Sandiaga Uno Bantah Kabar Hengkang dari Gerindra ke PPP: Saya Patuh-Tegak Lurus Keputusan Prabowo

Sandiaga Uno mengatakan, bahwa dirinya menyadari jika tahapan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sudah dimulai.

Tribunnews.com/Bayu Indra Permana, Kompas.com/Kristianto Purnomo
Sandiaga Uno di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022) (kiri), Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019) (kanan). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Gerindra Sandiaga Uno merespons peryataan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang menyebut kalau dirinya akan gabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sandiaga mengatakan, bahwa dirinya menyadari jika tahapan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sudah dimulai.

Apalagi, saat ini dinamika soal siapa yang bakal menjadi calon presiden (Capres) maupun calon wakil presiden (Caapres) kian terasa di masyarakat.

Namun demikian, Sandiaga Uno pun menegaskan bahwa dirinya masih tetap bersama Partai pimpinan Prabowo Subianto tersebut. Pasalnya, dia mendapat perintah langsung dari Prabowo untuk mendengar aspirasi rakyat dan fokus terhadap pemulihan ekonomi masyarakat.

"Hingga saat ini, saya masih tercatat sebagai kader Partai Gerindra. Dan sebagai kader, saya patuh-tegak lurus dengan keputusan partai dan Ketua Umum, Bapak Prabowo Subianto," kata Sandiaga kepada Tribun Network, Jumat (30/12/2022).

"Termasuk amanah yang dipercayakan Bapak Prabowo kepada saya, yaitu untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat dan fokus terhadap pemulihan ekonomi bangsa lewat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," sambungnya.

Baca juga: Reaksi Prabowo Dengar Sandiaga Dikabarkan Pindah ke PPP, Dasco: Cuma Senyum Saya Tak Tau Artinya Apa

Sandiaga juga memprediksi adanya isu dirinya hengkang dari Partai Gerindra karena beberapa faktor.

Hal ini, kata Sandiaga, berkaitan dengan tugas dan perintah dari Prabowo Subianto yang meminta dirinya fokus membantu rakyat di sektor ekonomi kreatif.

Lewat tugasnya itu, Sandiaga harus berkolaborasi dengan sejumlah pihak, mulai dari pemerintah daerah, masyarakat hingga partai politik.

Tentunya, hal tersebut sesuai arahan dari Prabowo kepada dirinya untuk selalu menekankan tiga aspek penting agar bisa bertahan menghadapi tantangan, yaitu adaptasi, inovasi dan kolaborasi.

"Mungkin hal ini yang memicu adanya isu yang menyebutkan saya akan meninggalkan Partai Gerindra karena seringnya ikut dalam kegiatan PPP," ucap Sandiaga.

"Nyatanya, tak hanya sebatas partai politik, kolaborasi harus terjalin dengan seluruh stakeholder, Pentahelix!," jelasnya.

Eks Wabug DKI Jakarta ini pun menekankan, bahwa silaturahim dan komunikasi yang sudah terjalin dengan baik harus terus dirajut demi bangsa dan negara.

Tak hanya dengan temen-temen dari PPP, lanjut Sandiaga, dirinya menyatukan visi dan misi dengan seluruh pihak untuk membangun Indonesia ke depan.

Sandiaga juga mengatakan, bahwa dukungan dan sambutan baik dari temen-temen PPP merupakan bentuk apresiasi yang tentunya disambut dengan kesiapan.

Namun, dia menegaskan, bahwa terkait Capres-Cawapres dan koalisi partai merupakan ranah partai politik. Sehingga, Sandiaga pun akan patuh akan keputusan partai.

"Kembali lagi, pencalonan Capres-Cawapres maupun koalisi itu ranahnya partai politik, saya sebagai kader patuh dan taat atas seluruh keputusan partai politik," kata Sandiaga.

"Mengenai dinamika politik yang kini berkembang, biarkan mengalir, kami sekarang hanya fokus bekerja untuk kepulihan ekonomi," tukasnya.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mendengar kabar bahwa Sandiaga Uno segera bergabung dengan PPP.

Kabar tersebut diterima Dasco dari rekan fraksi PPP DPR RI.

Hal itu disampaikan Dasco menanggapi kesiapan Sandiaga yang maju menjadi calon presiden pada kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

"Jadi saya pikir pernyataan Pak Sandi yang mau kemudian mencapreskan dan Pak Prabowo tidak masalah, saya pikir itu tidak perlu dijadikan polemik karena saya sudah mendengar kabar dari teman-teman Fraksi PPP bahwa Pak Sandi itu sebentar lagi sudah resmi menjadi anggota PPP," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12/2022).

Dasco menyebut jika Sandiaga sudah resmi menjadi kader PPP, urusan pencapresan tersebut menjadi ranah partai berlambang Ka'bah itu.

Gerindra tak akan mencampuri urusan siapa yang akan diusung PPP sebagai capres 2024.

"Sehingga kalau sudah menjadi anggota PPP itu kewenangan dari partai PPP untuk mencalonkan atau tidak mencalonkan," ujar Wakil Ketua DPR RI itu.

Lebih lanjut, Dasco mengungkapkan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu belum menyatakan mengundurkan diri dari Partai Gerindra.

Namun, Dasco kembali mengatakan tak lama lagi Sandiaga segera menjadi kader PPP.

"Saya denger kabar terakhir dari teman-teman fraksi PPP mungkin bisa ditanyakan bahwa sebentar lagi sudah dah menjadi anggota PPP," pungkas Dasco.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan