Lebaran 2023
Arus Mudik Lebaran 2023 Sudah Mengalami Peningkatan di Beberapa Titik, Termasuk Stasiun Senen
13.500 pemudik telah berangkat melalui Stasiun Senen pada Sabtu (15/4/2023) malam, sementara di Stasiun Gambir pemudik tercatat 14.000 orang
TRIBUNNEWS.COM - Arus mudik lebaran 2023 sudah mulai terlihat di beberapa titik pemberangkatan alat transportasi publik.
Pada pemberangkatan dari Stasiun Senen, Jakarta Pusat, tercatat 23.500 pemudik sudah mulai pulang ke kampung halamannya pada Sabtu (15/4/2023) malam.
Kahumas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa, mengatakan mereka diangkut menggunakan 32 kereta api yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
Sementara itu, untuk jumlah volume penumpang Stasiun Gambir mencapai 14 ribu orang yang berangkat pada Sabtu (15/5/2023).
"Sementara untuk Stasiun Gambir volume penumpang berangkat hari ini sekitar 14.000 dari Stasiun Gambir dengan layanan 38 KA beroperasi," kata Eva, dikutip dari TribunJakarta.com.
Dia menambahkan, secara total okupansi keterisian tempat duduk pada Sabtu kemarin, dari pemberangkatan KA di area Daop 1 Jakarta mencapai 90 persen.
Baca juga: Menteri Basuki: Tol Cisumdawu Ruas Cimalaka Sampai Dawuan Gratis untuk Arus Mudik
Adapun tiket untuk keberangkatan masa angkutan lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual 548.000 berdasarkan data Sabtu 15 April 2023.
"Berdasarkan data tiket terjual pada tanggal-tanggal tersebut tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 88 hingga 100 persen dengan volume penumpang berangkat tertinggi tercatat pada tanggal 21 April 2023," kata Eva.
Kota destinasi yang menjadi tujuan pemudik didominasi wilayah yang berada di Jawa Timur dan Jawa Tengah seperti Semarang, Solo, Tegal, Surabaya.
Eva menambahkan, PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan 1 juta tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dengan 1.513 perjalanan untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada masa angkutan lebaran 2023 mulai 12 April hingga 3 Mei.
Diketahui, pemesanan tiket angkutan lebaran sudah dapat dilakukan sejak 45 hari sebelum jadwal keberangkatan melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121 dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI.
Loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.
Sementara itu, untuk arus mudik transportasi jalur darat menggunakan kendaraan umum yang melalui Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat terus mengalami peningkatan sejak Jumat (14/4/2023).
Coorporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Oktaviana, mengatakan ada peningkatan sekitar 30,6 persen menuju ke arah Trans Jawa.
Sedangkan kendaraan yang menuju ke arah Merak, Banten juga mengalami kenaikan lebih tinggi dari hari Kamis naik 21 persen dibandingkan Jumat kemarin hanya 2 persen.
"Jadi memang sudah mulai ada beberapa peningkatan mungkin khususnya yang ke arah Trans Jawa dan ke arah Merak," ungkap dia.
Jasa Marga mencatat sejak Sabtu pagi hingga malam, sekitar 30.000 kendaraan melintasi Gerbang Tol Cikampek Utama menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Meskipun terjadi peningkatan volume kendaraan, namun arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama masih normal.
Arus pemudik di Gerbang Tol Cikampek Utama juga diprediksi akan terus meningkat seiring penerapan diskon tarif tol 20 persen mulai minggu pagi.

Baca juga: Kapolri Tinjau Langsung Titik Rawan Macet saat Arus Mudik di Jalan Tol dan Arteri Via Udara
Sementara itu, ribuan peserta mudik gratis diberangkatkan menggunakan kapal penumpang KM Dobonsolo menuju Semarang pada Sabtu (15/4/2023) sore.
Ribuan pemudik tersebut, dilepas oleh Menteri Perhubungan (Menhub) dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kedua menteri itu, juga memberikan bingkisan bagi beberapa pemudik yang ikut dalam program ini.
Dalam kesempatan tersebut, Menhub juga memberikan pesan kepada pemudik agar menjaga kesehatan dan keselamatan selama dalam perjalanan menuju kampung halaman.
Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa pelepasan peserta mudik gratis ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan selama bertahun-tahun terakhir.
"Kami bersama-sama untuk menjalankan mudik gratis yang dilakukan sejak enam tahun yang lalu. Alhamdulillah, ini memberikan impresi kegembiraan," kata Budi di lokasi, dilansir Tribun Jakarta.
Selanjutnya, Muhadjir Effendy mengatakan program mudik gratis menggunakan kapal tersebut untuk mengurai kemacetan dan kecelakaan di jalan raya.
Dia menambahkan, mudik gratis menggunakan kapal laut tersebut juga sangat dianjurkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Salah satu alternatif yang sangat dianjurkan oleh Bapak Presiden itu melalui jalur laut yang sekarang sudah direalisasi sudah delapan tahun berturut-turut hanya tersela oleh Covid saja," ucap Muhadjir.
"Dan ini berhasil tadi laporan dari Pak Dirjen Perhubungan Laut targetnya terpenuhi 100 persen," tutupnya.
(Tribunnews.com/Muhammad Abdillah Awang, Rina Ayu Panca Rini, TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra, Gerald Leonardo Agustino)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.