Minggu, 17 Agustus 2025

Gerhana Bulan

Gerhana Bulan Penumbra Dapat Dilihat di Seluruh Wilayah Indonesia, 5-6 Mei 2023

Gerhana bulan penumbra dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia pada 5-6 Mei 2023, berikut ini jadwal puncaknya

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Tiara Shelavie
Tangkapan layar ditpsd.kemdikbud.go.id
Gerhana Bulan Penumbra - Gerhana bulan penumbra dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia pada 5-6 Mei 2023, berikut ini jadwal puncaknya. 

TRIBUNNEWS.COM - Gerhana bulan penumbra (GBP) akan terjadi di wilayah Indonesia pada Jumat (5/5/2023) malam hingga Sabtu (6/5/2023) dini hari.

Hal itu disampaikan oleh Koordinator Bidang Tanda Waktu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Himawan Widiyanto, mengatakan gerhana bulan penumbra akan terjadi saat fase purnama.

"GBP hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya," kata Himawan Widiyanto, Kamis (27/4/2023), dikutip dari SuryaMalang.com.

Gerhana bulan penumbra ini merupakan peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bumi menuju bulan.

"Akibat dari gerhana ini, Bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama pada biasanya,"

"Penumbra adalah bayangan berbentuk kerucut yang terjadi akibat cahaya terhalangi oleh Bumi, bayangan tersebut terjadi di sekitar umbra (bayangan inti) yang terbentuk pada saat gerhana," tambahnya.

Baca juga: Melihat gerhana matahari hibrida di Maluku, Bandung, hingga Bali - bagaimana fenomena langka ini bisa terjadi?

Nantinya, seluruh wilayah Indonesia dapat mengamati fenomena alam ini pada 5-6 Mei 2023 dengan durasi 4 jam 21 menit.

GBP akan terjadi dari tanggal 5 Mei 2023 jam 22.12 WIB dan berakhir tanggal 6 Mei 2023 jam 02.33 WIB," imbuh Himawan.

Selain itu, ada juga jadwal gerhana bulan penumbra (GBP) sesuai zona waktu Indonesia:

WIB: 22.12.09 WIB – 02.33.36 WIB dengan puncaknya pada 00.22.52 WIB;

WITA: 23.12.09 Wita – 03.33.36 Wita dengan puncaknya pada 01.22.52 WITA;

WIT: 00.12.09 WIT – 03.33.36 WIT dengan puncaknya pada 00.22.52 WIT.

Seluruh fase gerhana bulan penumbra ini sendiri hanya dapat diamati di sebagian besar benua Asia termasuk Indonesia dan sebagian kecil Afrika.

Sedangkan proses gerhana pada saat Bulan terbit dapat diamati di sebagian besar Afrika, sebagian kecil Asia di bagian barat, sebagian besar Eropa, dan sebagian Rusia.

Gerhana Bulan Penumbra (GBP)

Dikutip dari laman bmkg.go.id, gerhana bulan penumbra (GBP) ini terjadi saat posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar.

Hal tersebut akan membuat bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi, saat terjadinya puncak gerhana bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama terjadi.

Pada tahun 2023 ini terjadi empat kali gerhana, dua kali gerhana matahari dan 2 kali gerhana bulan.

1. Gerhana Matahari Hibrid (GMH) 20 April 2023 yang dapat diamati dari Indonesia,

2. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 5-6 Mei 2023 yang dapat diamati dari Indonesia,

3. Gerhana Matahari Cincin (GMC) 14 Oktober 2023 yang tidak dapat diamati dari Indonesia, dan

4. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 29 Oktober 2023 yang dapat diamati dari Indonesia.

(Triunnews.com/Pondra Puger)(SuryaMalang.com/Eko Darmoko)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan